Pemerintah Tetapkan Harga per Kg Gabah Kering Panen Petani Rp5.000 dan Beras di Gudang Bulog Rp9.950

HARIANHALUAN.COM – Badan Pangan Nasional (Bapanas) menerbitkan Surat Keputusan Kepala Badan Pangan Nasional Nomor 62/KS.03.03/K/3/2023 tentang Fleksibilitas Harga Gabah Atau Beras Dalam Rangka Penyelenggaraan Cadangan Beras Pemerintah.

Surat Keputusan tersebut diterbitkan dalam rangka menjaga stabilitas dan keseimbangan harga gabah/beras di tingkat petani, penggilingan, pedagang, dan masyarakat.

Surat Keputusan tersebut tetapkan harga untuk Gabah Kering Panen, Gabah Kering Giling di penggilingan, Gabah Kering Giling di Gudang Perum BULOG, dan beras di Gudang Perum Bulog seharga berikut ini:

Baca Juga: Antisipasi Kecelakaan Lalu Lintas saat Masa Mudik Lebaran 2023, Polri Imbau Pemudik tak Pakai Sepeda Motor

Gabah Kering Panen (GKP) di petani Rp5.000 per kg

Gabah Kering Giling (GKG) di penggilingan Rp6.200 per kg

GKG di Gudang Perum BULOG Rp6.300 per kg

Beras di Gudang Perum Bulog Rp9.950 per kg

“Dengan berlakunya keputusan ini, maka Keputusan Kepala Badan Pangan Nasional Nomor 56/KS.03.03/K/2/2023 tentang Fleksibilitas Harga Gabah atau Beras Dalam Rangka Penyelenggaraan Cadangan Beras Pemerintah dinyatakan dicabut dan tidak berlaku," ujar Kepala Bapanas Arief Prasetyo, Senin, 13 Maret 2023 dikutip HarianHaluan.com dari economy.okezone.com.

Baca Juga: KAI Siapkan Rute Tambahan untuk Lebaran, Tiket Bisa Dibeli Mulai 13 Maret

Usulan Harga Pembelian Pemerintah terbaru telah memperhatikan masukan seluruh stakeholder perberasan dengan mempertimbangkan biaya pokok produksi, margin petani, kualitas gabah dan beras, serta dampak kenaikan inflasi.

“HPP ini merupakan regulasi untuk mengatur harga pembelian gabah dan beras petani. Mengingat panen raya sudah berjalan, kita sama-sama tidak ingin saat panen ini harga gabah/beras di tingkat petani jatuh. Di sisi lain kita juga tidak berharap harga beras di konsumen tinggi, maka dari itu HPP yang ditetapkan benar-benar mengedepankan aspek keseimbangan,” jelasnya.

Surat keputusan ini berlaku terhitung mulai tanggal 11 Maret 2023 sampai dengan terbitnya Perbadan HPP.

Baca Juga: Jelang Lebaran 2023, Berikut 5 Daerah Tujuan Mudik Terfavorit Berdasarkan Hasil Survei