HARIANHALUAN.COM - Agar lebih terlihat menyenangkan bagi pengemudi dan pengendara lain, Mazda menciptakan desain lampu sein LED yang proses berkedipnya seperti denyut jantung manusia.
Lampu sein yang berdenyut ini digunakan pertama kali pada Mazda CX-30 dan hal tersebut merupakan ide dari Atsushi Yoshida, seorang desainer dan kepala pengembangan lampu mobil.
Ia mengatakan meski lampu LED membawa banyak keuntungan, namun proses kerja lampu sein yang hidup dan mati secara instan terasa dingin.
Baca Juga: Kembali Setelah Vakum 3 Tahun, Aktris Lee Da In Bawa Kabar Baik untuk Penggemar
Hal tersebut menjadi masalah bagi perancang karena Mazda sangat menghargai “desain yang berpusat pada manusia”.
Oleh karena itu, para perancang Mazda berfokus pada mengembangkan bagaian setiap aspek kendaraan ditafsirkan mulai dari orang-orang dalam Mazda hingga orang-orang di luar Mazda.
“Lampu sein harus secara efektif mengkomunikasikan niat pengemudi dan menarik perhatian pejalan kaki serta pengemudi lainnya,” kata Atsushi Yoshida.
Baca Juga: Padang Pariaman Dikepung Bencana, Berikut Daerah yang Terdampak
“Saya berharap lampu sein yang berdenyut seperti jantung manusia akan mengurangi ketegangan pengemudi dan menciptakan perasaan tenang dan aman bagi yang melihatnya,” tambahnya.
Yoshida mengatakan untuk mendapatkan ritme yang benar, ia harus melihat elektrodiagram, mengamati bentuk gelombang yang diciptakan oleh detak jantung, mempelajari bagaimana mereka bertahan dan berkurang, daripada hanya menghidupkan atau mematikan.’
Ide yang terlihat sederhana ini ternyata sulit untuk dipraktikkan dan sulit untuk dibuat. Yoshida bersama timnya membutuhkan waktu dua tahun untuk membuat lampu sein yang siap untuk diproduksi.
Baca Juga: Netizen Kecewa, Park Bo Gum Ikut Terlibat dalam Kasus Pesan Jahat Terhadap Park So Dam
“Kami bekerja sama dengan para insinyur Mazda dan pemasok kami, Stanley Electric Co., Ltd., berulang kali menyesuaikan ulang lampu sein dengan peningkatan 0,01 detik menyelesaikan masalah dan bersalah memasangnya,” ujar Yoshida.
Sang desainer berharap bahwa “Dimming Turn Signals” akan menunjukkan kepada orang-orang di jalan seberapa besar perhatian Mazda terhadap detail yang diberikan pada setiap kendaraannya.
Artikel Terkait
Mazda Padang Andalkan CX-5 Capai Target Penjualan
Punya Banyak Keunggulan, Mazda 2 Paling Diminati
MMI Hengkang Tak Pengaruhi Mazda Padang
Ini 3 Fungsi Penting Lampu Sein Kendaraan yang Harus Diketahui
Mazda MX-5 atau Mazda Miata, Mobil Sport Cantik Generasi ke- 5