Oleh: XU YUENAI
(Kolumnis berbasis di Beijing yang mengkhususkan diri dalam hubungan Internasional)
"Semua ini hanyalah puncak gunung es. Terus terang, ancaman China hanyalah alasan lain bagi Pentagon dan pedagang senjata untuk mendapatkan lebih banyak uang, jika tidak, akan sulit untuk membenarkan klaim mereka. Tanpa “ancaman”, siapa yang akan membayar para pedagang senjata?"
HARIANHALUAN.COM - Sebagian besar uang pembayar pajak Amerika telah masuk ke kantong pedagang senjata selama dua dekade terakhir.
Konflik Rusia-Ukraina telah berlangsung selama lebih dari sebulan dan menyebabkan korban jiwa dan kerugian ekonomi yang tak ternilai karena upaya diplomatik tidak banyak berpengaruh.
Orang selalu mengatakan "tidak ada pemenang dalam perang." Tetapi bagi raksasa industri militer AS, perang adalah peluang besar untuk menghasilkan keuntungan besar dan menaikkan harga saham mereka.
Baca Juga: Fakta Nuklir Dibalik Ancaman Putin dan Analisa Kekuatan AS, NATO Hingga China
Beberapa orang telah mencatat bahwa konflik militer atau ketegangan geopolitik telah menjadi mesin pencetak uang bagi para pedagang senjata AS.
Perusahaan-perusahaan industri militer AS tampaknya memiliki konsensus bahwa upaya diplomatik tidak menguntungkan, tetapi di balik itu ada peluang untuk menghasilkan keuntungan.
Artikel Terkait
Manfaatkan Teknologi Digital, Inilah Cara Ukraina Perang Online Lawan Rusia
Lakukan Propaganda di Medsos, Rusia Bongkar Kisah Kelam Ukraina di Masa Lalu
Mengejutkan, Inilah Alasan Rusia Kirim 4 Pesawat Tempur Bersenjata Nuklir ke Eropa
Seorang Remaja 13 Tahun Disiksa Temannya Sendiri, Polisi Ungkap Ini Alasannya
Analisa: Bahaya Ekstra dari China yang Memuncak
Kembali Memanas, Pasukan Israel Tewaskan 3 Warga Palestina di Tepi Barat
Didesak Pasukan Ukraina, Tentara Rusia Mundur dan Tinggalkan Ini
Warga Palestina Awali Ramadhan dengan Ditembaknya 3 Orang Warga di Tepi Barat oleh Israel
Dua Tentara Rusia Tewas Diracun Warga Sipil Ukraina
Jurnalis Reuters Ukraina Mati Ditembak Saat Meliput Perang, Dua Peluru Bersarang Ditubuhnya