Ma’ruf Amin : Kontribusi Milenial dan Gen Z Bisa Mendukung Pemulihan Ekonomi RI

Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin menilai bahwa negara ini memiliki beberapa faktor yang mendukung sebagai modal pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19. Menurutnya faktor yang sangat mendukung di antara banyak faktor adalah sumber daya manusia (SDM) di Indonesia.

Ma’ruf Amin menjelaskan hal ini berdasarkan data BPS 2021. Data tersebut menyebutkan bahwa saat ini jumlah generasi milenial, generasi Z, dan post generasi Z telah mencapai 174 juta penduduk atau lebih dari 64 persen populasi di Indonesia.

Menurut Ma’ruf Amin dengan capaian jumlah penduduk di angka tersebut, menunjukkan bahwa proporsi usia kerja semaki besar di Indonesia. Hal ini memiliki sisi positif yaitu, beban usia prakerja dan lansia yang ditanggung negara akan semakin kecil,

Dalam acara Forum Ekonomi Merdeka (FEM) Senin lalu (28/2/22), Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin menyebutkan bahwa potensi pertumbuhan ekonomi yang tercipta dari perubahan struktur usia penduduk semakin meningkat di masa mendatang.

Ma’ruf Amin juga menambahkan bahwa bonus demografi yang dimiliki Indonesia hanya akan menjadi kekuatan pembangunan jika terdiri dari SDM yang berdaya. SDM yang berkualitas juga akan mempengaruhi sisi dunia usaha karena sangat diyakini akan mampu mendongkrak perekonomian di Indoensia, imbuh Ma’ruf Amin.

Baca Juga: Ditutup Wapres Ma'ruf Amin, PLN Sukses Kawal Listrik PON XX Papua 2021

Saat ini terdapat 64 juta UMKM yang ada di Indonesia. UMKM ini tidak saja menjadi bantalan ekonomi saat krisis finansial, namun berpotensi menjadi penggerak pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19.

Ma’ruf Amin menambahkan usaha mikro dan kecil memang masih dominan dalam UMKM, namun saat ini UMKM angat potensial senagai sumber pendapat di masyarakat. UMKM juga mampu mengatasi pengangguran, berkontribusi pada PDB, menaikkan devisa negara, serta membuka peluang bagi investasi.

Selain itu, Indonesia mendapat kepercayaan dari dunia internasional karena telah berhasil dalam mengendalikan pandemi di negara ini. Kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia ini juga merupakan aset yang tidak ternilai untuk membantu pemulihan ekonomi.