Mulai 1 April 2022 Telkomsel dan XL Menaikkan PPN Jadi 11 Persen

Kabar terbaru daru dua provider jaringan besar di Indonesia, yakni Telkomsel dan XL Axiata bersiap-siap menaikkan tarif PPN mulai 1 April mendatang. Kebijakan tersebut mereka jalankan sebagai tindak lanjut atas lahirnya Undang-undang (UU) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan.

Beleid tersebut memang mengatur PPN naik menjadi 11 persen, tak terkecuali produk telekomunikasi. Dengan kebijakan itu, pelanggan dua provider itu akan merogoh kocek lebih dalam untuk menikmati layanan komunikasi.

Kedua provider ini harus menjalankan perintah sesuai dengan aturan yang berlaku. Sehingga mereka harus menaikkan tarif bagi pelanggan mereka. Memang bagi pelanggan ini cukup menyulitkan, namun hal ini juga akan membantu pemulihan ekonomi negara.

PT Telkomunikasi Selular atau disingkat dengan Telkomsel mengumumkan bahwa ada kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) bagi tagihan produk Halo menjadi 11 persen. Hal ini disesuaikan dengan ketetapan pemerintah yang akan menaikkan PPN mulai tanggal 1 April 2022.

"Pelanggan yang terhormat, menyesuaikan dengan Undang-undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP). Tarif PPN pada tagihan Halo menjadi 11 persen," tulis Telkomsel dalam pesan singkat (SMS), Rabu (9/3/22).

Baca Juga: Telkomsel dan Evos Esports Rilis Orisinal Series Love Coach di MAXstream

Saki H Bramono selaku Vice President Corporate Communications Telkomsel membenarkan mengenai pesan singkat yang dikirim kepada pelanggan tersebut. Saki mengungkapkan bahwa perseroan juga telah mendapatkan sosialisasi terkait kenaikan pajak tersebut.

Tidak hanya Telkomsel saja, PT XL Axiata Tbk juga akan melakukan hal yang sama. Tariff pajak terbaru akan diberlakukan untuk seluruh produk perusahaan telekomunikasi tersebut.

General Manager Corporate Communication XL Axiata Triwahyuningsih mengatakan bahwa aka nada dampak di mana setiap transaksi bisnis terhadap produk dan layanan XL Axiata akan dilakukan penyesuaian tariff PPN menjadi 11 persen.