Harga Sembako Stabil Saat Indonesia Dihantam Corona dan PPKM Level 4

Rahma Nurjana
- Senin, 26 Juli 2021 | 18:50 WIB
Ilustrasi sembako
Ilustrasi sembako

JAKARTA, HARIANHALUAN.COM - Harga kebutuhan pokok pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 kondisinya stabil. Demikian disampaikan oleh Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi.

Hal ini terlihat dari beberapa komoditas yang ada di pasar, misalnya harga minyak goreng curah, kemasan sederhana atau premium seluruhnya masih dalam keadaan stabil yaitu di posisi Rp 13.400.

"Kemasan sederhana stabil dibanding minggu lalu Rp 14.100 dan terjadi kenaikan Rp 100 dari Rp14.000 dibanding 23 Juni 2021. Demikian juga harga daging sapi per 23 Juli harganya Rp 126.600 dibanding minggu lalu turun seharga Rp 300," tuturnya saat konferensi pers, Senin (26/7), dilansir dari CNBC Indonesia.

Adapun komoditas lain harga beras medium stabil di posisi Rp10.300 hingga 23 Juli 2021. Bahkan, dibanding bulan lalu turun 1,9 persen dari Rp10.500 per Kg.

"Begitu juga premium dari 23 Juli dibanding 16 Juli stabil di Rp12.300 meski dibanding bulan lalu 23 Juni yaitu Rp12.400 atau setara 0,81 persen, jadi semua baik," kata dia saat konferensi pers, Senin, 26 Juli 2021.

Sementara harga kedelai stabil di level Rp 12.500 pada minggu lalu, naik tipis dari Rp 12.400 di bulan lalu. Adapun pada tanggal 23 Juli 2021, harga kedelai merosot tipis Rp 12.300.

Harga bawang putih hari ini sedikit naik menjadi Rp 29.500/kg dibanding bulan lalu yang mencapai Rp 28.900/kg.

Namun ada juga komoditas yang naik secara signifikan, harga cabai rawit merah melejit menjadi Rp 71.000 per kilogram pada tanggal 23 Juli 2021. Padahal pada bulan lalu, harganya masih di kisaran Rp 58.000/kilogram.

Sementara harga cabai merah keriting naik menjadi Rp 38.500/kg. Pada tanggal 16 Juli lalu, harga cabai merah keriting mencapai Rp 36.500, angka ini pun sudah naik dibanding bulan Juni sebesar Rp 31.700.

"Ini terjadi karena siklus musiman dan ini kita mendekati masa panen baru, jadi mudah-mudahan bulan Agustus akan lebih baik," kata Lutfi. (*)

 

 

Editor: Rahma Nurjana

Sumber: CNBC Indonesia

Tags

Terkini

X