Cerita Pilu Nunung Bertahan Hidup jadi Penjaga Makam, Upahnya untuk Beli Beras

Milna Miana
- Sabtu, 2 Oktober 2021 | 13:52 WIB
Komedian senior, Nunung (Foto: Instagram @triretnoprayudati_nunung)
Komedian senior, Nunung (Foto: Instagram @triretnoprayudati_nunung)

JAKARTA, HARIANHALUAN.COM - Nunung Srimulat mengenang masa lalunya, dia mengungkapkan pernah menjalani masa sulit dalam hidup. Bahkan, komedian 58 tahun itu pernah menawarkan jasa pembersih makam untuk menyambung hidup.

Mengharukannya lagi, kegiatan tersebut dilakoni kala usianya masih 9 tahun.

Baca Juga: Kenang Almarhum Ibunda, Nunung Menangis di Depan Gus Miftah

Sebelum namanya dikenal luas, Nunung mengaku berasal dari keluarga kurang mampu. Masa kecil kecil Nunung tak seindah anak seusianya kala itu.

Terlebih Ayah kandungnya jatuh sakit saat Nunung masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Sejak itu, sang ibu yang menggantikan peran ayahnya dalam menghidupi keluarganya. Melihat kondisi tersebut, Nunung lantas berinisiatif turut membantu ibundanya dalam mencari pemasukan.

Baca Juga: Beredar Kabar Komedian Nunung Meninggal Dunia, Cek Faktanya

"Bahkan sampai menjadi penjaga makam? Ceritanya gimana?," tanya Gus Miftah dalam acara Ngobrol Bareng Gus Miftah di iNEWS TV dikutip dari Okezone.com, Sabtu (2/10/2021).

"Iya jadi dulu saya berasal dari keluarga yang bisa dibilang serba kekurangan ya, saya dari tujuh bersaudara. Bapak saya jatuh sakit, nggak kerja jadi ibu saya yang kerja cari makan," jawab Nunung.

Pelawak kelahiran Solo ini lantas melihat peluang dari makam yang tepat berada di sebelah rumahnya. Tanpa pikir panjang, Nunung akhirnya melakoni pekerjaan bersih-bersih makam guna menambah pemasukan keluarganya.

Kala itu, Nunung mengaku masih berusia 9 Tahun. Nunung juga menuturkan, upah hasil membersihkan makam diberikan kepada ibunya untuk kebutuhan membeli beras.

"Di rumah saya itukan kebetulan disebelah ada makam gede. Nah waktu itu saya lihat, orang-orang nyari duit pada nyapu-nyapu, terus cabutin rumput, saya coba. Saya jalani ternyata memang dapat duit, dan duit itu bisa saya kasih ibu saya buat beli beras, itu umur 9 tahun saya jadi penjaga makam," jelas Nunung.

"Sampai kadang-kadang maghrib ketiduran di makam sampai jam 19.00. Kadang-kadang sampai disusul ibu 'udah pulang, udah nggak ada yang dateng kalau udah malam' yaudah saya pulang. Pulang sekolah kadang siang, sore sampai malam. Apa lagi kalau mau puasa gitu kan banyak banget orang ziarah, nah itu benar-benar panen uang saya," imbuhnya. (*)

Editor: Milna Miana

Sumber: Okezone.com

Tags

Terkini

X