HARIAN HALUAN - Sebuah pesawat udara berjenis Boeing 737 milik Ethiopian Airlines dilaporkan gagal mendarat saat terbang dari Sudan ke Ethiopia, awal pekan ini. Hal itu dikarenakan pilot pesawat yang tertidur.
Dalam laporan NZ Herald yang melansir Aviation Herald melalui CNBC Indonesia, Sabtu, 20 Agustus 2022, sebetulnya tanda peringatan pesawat sudah dinyalakan saat pesawat itu sudah dekat landasan Bandara Bole di Addis Ababa. Namun tidak ada respon dari pilot yang tertidur sehingga pesawat tetap terbang pada ketinggian 37.000 kaki.
Baca Juga: Suasana Haru Meliputi Pemakaman Pilot Citilink yang Meninggal Usai Mendarat Darurat di Surabaya
Kru Kontrol Lalu Lintas Udara berusaha menghubungi kru beberapa kali. Akan tetapi, tidak ada balasan dari pilot pesawat dengan kode penerbangan ET 343 itu.
"Bangun dan mungkin terkejut, pilot mengarahkan pesawat dan mendarat di landasan pacu 25 menit kemudian," tulis laporan itu.
Beruntungnya, dalam insiden ini, tidak ada ada yang terluka. Pesawat yang terbang dari Khartoum itu berhasil mendarat dengan selamat.
Memposting tentang kejadian tersebut di Twitter, analis penerbangan Alex Macheras menggambarkannya sebagai 'sangat memprihatinkan.' Ia menyalahkan kelelahan pilot atas insiden tersebut.
"Ethiopian Airlines Boeing 737 #ET343 masih pada ketinggian jelajah 37.000 kaki pada saat mencapai tujuan Addis Ababa," tulisnya.
Artikel Terkait
Hilang Lebih dari 24 Jam, Pilot Paralayang yang Jatuh di Puncak Lawang Ditemukan Dalam Kondisi Lemas
Terima Kabar Pilot Paralayang Ditemukan, Bupati Agam Segera Pantau Kondisi Korban
Bercita-cita Jadi Pilot? Inilah Pendidikan yang Harus Ditempuh
Pilot Terciduk Istri 'Ngamar' dengan Pramugari Cantik, Lion Air: Perusahaan Tidak Campuri Urusan Pribadi!
Suasana Haru Meliputi Pemakaman Pilot Citilink yang Meninggal Usai Mendarat Darurat di Surabaya