Mencicipi Makanan saat Puasa Diperbolehkan, Kok Bisa? Begini Penjelasannya

HARIANHALUAN.COM - Datangnya bulan suci Ramadhan bagi umat muslim merupakan sebuah rahmat besar yang Allah SWT berikan.

Menjadi anugerah untuk umat Islam, maka sudah sewajarnya melaksanakan segala ibadah dengan benar mulai dari syarat, rukun hingga menghindari segala hal yang bisa membatalkannya.

Walaupun begitu, ketika melaksanakan ibadah puasa, ada saja hal yang membuat kita tidak untuk tidak makan dan minum.

Baca Juga: Dibanderol Rp5 Juta, Laptop Infinix Inbook X2 Gen 11 Tawarkan Keunggulan Ini

Namun bagaimana dengan hukum mencicipi makanan? Hal ini biasa dilakukan oleh para ibu ketika memasak. Apakah hal tersebut dapat membatalkan ibadah puasa?

Dilansir dari Islam.nu.or.id, mencicipi rasa makanan ketika berpuasa sebenarnya tidak termasuk kedalam hal yang bisa membatalkan puasa.

Hal ini dikarenakan, mencicipi tidaklah sama dengan menelan makanan. Mencicipi hanya merupakan upaya untuk memastikan rasa makanan yang dimasak sesuai dengan selera.

Baca Juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa Sumatera Barat 7 Ramadhan, Rabu 29 Maret 2023, Lengkap dengan Doa Berbuka

Hal tersebut tentu saja bukanlah tindakan menelan makanan hingga membuatnya masuk ke dalam perut.

Dengan demikian, banyak ulama yang menilai bahwa mencicipi makanan tidaklah membatalkan puasa dan hukumnya pun juga diperbolehkan jika memang diperlukan.

Hal ini merujuk pada pendapat Imam Ibnu Abbas ra, yang menjelaskan bahwa diperbolehkan saja orang yang berpuasa mencicipi sesuatu ketika sedang puasa, sebagaimana dikutip oleh Syekh Badruddin al-‘Aini dalam salah satu karyanya, ia mengatakan:

Baca Juga: 7 Negara dengan Jam Puasa Terlama, Nomor 1 Wilayah Dingin

عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ، قَالَ: لاَ بَأْسَ أَنْ يَذُوقَ الْخَلَّ، أَوِ الشَّيْءَ مَا لَمْ يَدْخُلْ حَلْقَهُ وَهُوَ صَائِمٌ

Artinya, “Dari Ibnu Abbas, ia berkata: “Tidak masalah apabila seseorang mencicipi cuka atau sesuatu, selama tidak masuk pada kerongkongan, dan ia dalam keadaan berpuasa.”