HARIANHALUAN.COM – Setiap orangtua pasti akan merasa kesal jika anak sudah melakukan kesalahan apalagi jika kalian lelah.
Dalam hal ini, orangtua perlu mengendalikan emosi saat menghadapi anak yang melakukan kesalahan dengan melakukan metode time out.
Dilansir dari Center for Disease Control and Prevention (CDC), metode time out sendiri adalah metode untuk mendisiplinkan anak dengan memindahkan anak ke satu tempat.
Baca Juga: Kata Pakar Siber Soal Serangan Terhadap Layanan BSI: Sistem Harus Disiplin!
Melalui metode ini, anak akan menjadi merasa bosan jika harus berdiam diri di satu tempat tanpa perhatian dari orangtua.
Hal ini juga bisa membuat efek jera untuk anak dan akhirnya tidak akan mengulangi kesalahannya kembali.
Lalu, bagaimana caranya? Dilansir dari Hello Sehat, berikut cara tepat mendisiplinkan anak dengan metode time out.
Bei anak peringatan dan penjelasan
Saat anak kalian sudah menunjukkan tanda tantrum, maka berikan anak peringatan terlebih dahulu. Hal ini agar anak bisa memahami batasan yang mereka lakukan.
Anak akan belajar tentang sebuah konsekuensi dan kesalahan yang ia lakukan sebelumnya.
Jika anak mengabaikan peringatan dari orangtua, maka coba minta anak untuk pergi ke area time out dan jelaskan kesalahannya sehingga membiarkan anak untuk merenung sendiri.
Pilih waktu dan tempat yang sesuai
Langkah pertama ketika menerapkan metode time out adalah memilih tempat yang sesuai.
Artikel Terkait
3.287 PNS Kemenkeu Diduga Nakal dari Whistleblowing System, 550 Pegawai Hanya Dihukum Disiplin Saja!
Presiden Jokowi Wanti-Wanti Pemerintah untuk Gunakan Produk Dalam Negeri: Harus Disiplin!
Oknum Prajurit TNI yang Arogan di Jalan Sudah Ditahan, Kapuspen: Dapat Hukuman Disiplin dari Atasannya!
Belajar Atomic Habits James Clear yang dibeberkan Maudy Ayunda. Tips untuk Disiplin Membangun Kebiasaan
Kata Pakar Siber Soal Serangan Terhadap Layanan BSI: Sistem Harus Disiplin!