Globalisasi: Penyebab dan Manfaatnya

Dikutip dari Wikipedia.org, globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena pertukaran pandangan dunia, produk, pemikiran, dan aspek-aspek kebudayaan lainnya. Di sisi lain, Selo Soemardjan mendefinisikan “globalisasi” sebagai proses terbentuknya sistem komunikasi dan organisasi di antara masyarakat yang berbeda di seluruh dunia guna untuk mengikuti kaidah-kaidah baru yang sama.

Sementara itu, definisi “globalisasi” juga disampaikan oleh Petersin Institute for International Economics untuk menggambarkan saling ketergantungan yang berkembang antara populasi dunia, ekonomi, dan budaya akibat adanya perdagangan lintas batas barang dan jasa, teknologi, dan arus investasi manusia, dan informasi. Fenomena tersebut disebabkan oleh perkembangan teknologi yang sangat cepat. “Gelombang” pertama dari globalisasi ditandai dengan berbagai terobosan, yaitu kapal uap, rel kereta api, telegraf, dan lainnya, serta meningkatnya kerja sama ekonomi antarnegara.

Penyebab Terjadinya Globalisasi

Globalisasi terjadi disebabkan oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal adalah adanya dorongan dari dalam negara satu, sedangkan faktor eksternal terjadi akibat pengaruh dari negara lain dan perkembangan dunia luar. Berikut adalah faktor eksternal yang menyebabkan terjadinya globalisasi.

• Perdagangan Bebas

Globalisasi eksternal dipicu oleh pedagangan bebas. Hal itu disebabkan oleh mayoritas negara-negara di dunia telah menerapkan sistem ekonomi terbuka. Oleh karena itu, perdagangan kini dapat terjadi lintas negara, bahkan dengan sistem online.

• Migrasi yang Kian Mudah

Fasilitas migrasi yang mudah dan lengkap menyebabkan kegiatan perpindahan masyarakat dari satu tempat ke tempat lain juga menjadi mudah.  Migrasi yang dilakukan dipengaruhi oleh berbagai faktor dan keperluan, contohnya pekerjaan, pendidikan, berwisata, beribadah, dan lainnya.

• Teknologi dan Ilmu Pengetahuan yang Makin Berkembang

Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan tidak dapat lepas dari kehidupan. Hal itu karena kreativitas dan inovasi manusia makin dan terus berkembang. Selain itu, rasa ingin tahu yang kuat membuat manusia tidak berhenti untuk mengembangkan berbagai hal dan mengeksplor segala hal di dunia. Segala hal yang dikembangkan juga dipengaruhi oleh berbagai kemudahan yang ingin diperoleh dan diraih oleh manusia.

• Ketergantungan pada Negara Lainnya

Negara berkembang sangat memerlukan barang dan jasa dari negara maju dalam upaya pembangunan negaranya. Sementara itu, negara maju juga perlu menjalin hubungan komunikasi dengan negara-negara lain untuk kebijakan ekspor barang-barang yang diproduksi.

• Hubungan dan Kerja Sama yang Terjalin Antarnegara

Hubungan dan kerja sama antarnegara dapat terjalin dengan mudah dan baik, seperti hubungan bilateral, multilateral, dan internasional.

• Hak Asasi Manusia (HAM) yang Kian Berkembang

Hak Asasi Manusia (HAM) kian berkembang di berbagai negara di dunia.  Perkembangan tersebut menuntut kepedulian masyarakat dunia untuk ikut serta dalam upaya perlindungan dan penegakan HAM. Tidak dapat dimungkiri bahwa permasalahan tentang HAM memang masih marak terjadi di negara mana saja.

Manfaat Globalisasi

Di sisi lain globalisasi yang diketahui memberikan berbagai dampak negatif, globalisasi yang terjadi di dunia juga memberikan sejumlah manfaat untuk kelangsungan hidup manusia. Berbagai manfaat tersebut adalah sebagai berikut.

• Globalisasi memberikan berbagai kemudahan dalam menjangkau dan mendapatkan berbagai bentuk barang dan jasa yang bisa membantu dan memuaskan kehidupan seseorang.
• Globalisasi memberikan kemudahan di dalam bidang komunikasi dengan orang lain dan segala informasi dari mana pun.
• Mobilisasi penduduk di dunia makin tinggi karena didukung oleh teknologi transportasi dalam berbagai bentuk.
• Berbagai macam lowongan pekerjaan banyak dibuka sehingga dapat mengurangi jumlah pengangguran.
• Pertumbuhan sektor pariwisata di berbagai negara dapat meningkat karena tempat-tempat wisata dapat dikenal oleh masyarakat dunia.
• Demokrasi yang transparan dapat ditingkatkan karena informasi yang ada dapat diakses dengan mudah, seperti pemilu yang mudah untuk diikuti. Hal itu menyebabkan kecurangan dalam berpolitik relatif dapat berkurang.