JAKARTA, HARIANHALUAN.COM– Rangkaian kegiatan Hyundai Start-up Challenge yang diadakan oleh Hyundai Motor Group sejak Juli 2021 lalu hampir berakhir. Kegiatan yang diadakan secara rutin setiap tahun ini bertujuan untuk mencari dan mengembangkan wirausahawan muda yang memiliki ide-ide inovatif dan solusi kreatif untuk pendidikan, lingkungan dan ketenagakerjaan.
Mengusung slogan “The Better, The Bigger Impact”, Hyundai Motor Group berkolaborasi dengan Impact Alliance, Crevisse, Instellar, Indonesia Creative City Network, dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), serta peserta Baparekraf untuk Startup (BEKUP) untuk menyelenggarakan Hyundai Start-up Challenge Indonesia 2021.
Pada Juli 2021, 15 finalis Hyundai Start-Up Challenge 2021 telah berhasil menyisihkan lebih dari 600 peserta lainnya, dan menerima USD 6.500 untuk mengembangkan bisnis mereka, serta mengikuti fase akselerasi berbagai kelas dan pendampingan dengan satu mentor untuk setiap tim. Ke-15 tim ini juga telah berpartisipasi dalam Sesi Bootcamp selama 3 hari untuk mempersiapkan Demoday pada September 2021 lalu. Demoday akan diadakan pada 6 November 2021, di mana 15 finalis akan memperebutkan kurang lebih USD 45.500 pendanaan dari Hyundai Startup Challenge dan USD 5.000 untuk Startup Terfavorit.
Demoday akan menjadi puncak acara dalam kegiatan Hyundai Startup Challenge Indonesia 2021, dan menentukan tiga finalis yang akan menjadi pemenang. Acara ini juga akan dimeriahkan dengan kehadiran Putri Tanjung dan Yoris Sebastian dalam sesi Fireside Chat.
Lee Kang Hyun, Vice President Hyundai Motor Asia-Pacific Headquarters mengatakan, “Hyundai memiliki komitmen untuk mewujudkan “Progress for Humanity”. Kemanusiaan mempercepat kemajuan dengan menciptakan inovasi untuk memecahkan masalah sosial. Dengan percaya pada nilai kemanusiaan memungkinkan kami untuk memperkuat kualitas hidup.
masyarakat Indonesia. Hyundai Startup Challenge 2021 bertujuan untuk menemukan wirausahawan dengan ide-ide inovatif dan solusi kreatif untuk pendidikan, pekerjaan, dan lingkungan. Kami senang dan antusias untuk mengumumkan bahwa ke-15 finalis akhirnya akan memaparkan bisnis mereka di acara Demoday yang terbuka untuk umum. Pemilihan pemenang akan sepenuhnya diserahkan kepada juri yang terhormat, dan juga masyarakat karena kami yakin masyarakat yang akan merasakan manfaat jangka panjang dari kegiatan ini. Kedepannya, kami berharap siapapun yang terpilih sebagai pemenang dapat menggunakan kesempatan ini dan menjadi contoh bagi para pengusaha muda berbakat lainnya untuk tidak takut dan jangan lelah mencoba."
Baca Juga: Pertandakah? Bibi Ardiansyah Sempat Ngomong Ini ke ke Vanessa Angel
15 Finalis yang akan bertanding pada Demoday Hyundai Startup Challenge adalah:
TokoIG, adalah platform insta2website yang mengubah Instagram feed menjadi website hanya dengan menghubungkannya ke tokoIG.com tanpa perlu mengunggah ulang foto produk dan deskripsinya.
Jala Tech, adalah startup teknologi akuakultur untuk mencapai produksi berkelanjutan, mata pencaharian, dan isu-isu lingkungan terkait
Kecipir, adalah social enterprise untuk mewujudkan produksi, distribusi, dan konsumsi pertanian secara lebih merata dan ramah
MHomecare, adalah aplikasi home care terpercaya pertama di Indonesia, yang dapat menghubungkan profesional, serta perawat dan bidan berlisensi, dengan pasien secara langsung
MYCL, mengembangkan bahan berkelanjutan dari teknologi jamur, dengan salah satu produk yang dikembangkan adalah Mylea, sebuah kulit miselium rendah karbon untuk kebutuhan industri fashion.