Diriwayatkan bahwa “Tidaklah seorang hamba yang puasa di jalan Allah kecuali Allah akan menjauhkan dia (karena puasanya) dari neraka sejauh 70 musim.” (HR. Bukhari, Muslim dari Abu Sa’id AlKhudry). Menurut Fathul Bari, sabda Rasulullah Saw. itu pun merujuk pada ‘perjalanan 70 tahun’.
Ibadah Ramadan">puasa Ramadan bukanlah sekadar menahan lapar dan haus serta hawa nafsu sebagai syarat sah puasa. Namun, umat muslim juga harus menunaikan amalan-amalan mulia di bulan Ramadan untuk meraih keberkahan maupun ampunan dari Allah Swt.
Apalagi umat muslim yang telah baligh atau dinyatakan dewasa wajib melakukan ibadah Ramadan">puasa Ramadan. Selain itu, umat muslim wajib menerapkan rukun puasa dan syarat sah puasa.
Ibadah Ramadan">puasa Ramadan ini merupakan rukun Islam ketiga setelah syahadat dan salat. Puasa Ramadan 1443 H pun wajib dilaksanakan satu bulan penuh sejak awal bulan Ramadan setiap tahunnya.
Adapun rukun Ramadan">puasa Ramadan adalah sebagai berikut:
1. Niat
Niat adalah menyengaja suatu perbuatan untuk menaati perintah Allah Swt. untuk mengharapkan ridha-Nya dan mendekatkan diri kepada-Nya. Kedudukan niat sangatlah penting pada puasa wajib. Sebab, niat harus dibaca oleh orang yang hendak berpuasa sebelum terbitnya fajar.
Tak hanya itu, puasa hukumnya tidak sah jika tidak dimulai dengan niat sebelum fajar. Anjuran tersebut sesuai dengan sabda Rasulullah Saw. dalam hadis dari Hafsah ra., bahwa "Barangsiapa yang tidak berniat puasa sebelum fajar, maka tidak sah puasanya." (HR. Tirmidzi)
Sementara, syarat niat sebelum terbit fajar tidak berlaku bagi puasa sunah. Diriwayatkan dari Aisyah ra. bahwa Rasulullah Saw. pernah mencontohkannya melalui percakapan, "'Apakah kamu punya makanan?' Aku pun menjawab, 'Tidak.' Beliau kemudian berkata, 'Kalau begitu, aku berpuasa.'" (HR. Muslim, Abu Daud, Tirmidzi)
Artikel Terkait
Bacaan Niat Puasa Qada Ramadan Lengkap dengan Arti
Kapan Mulainya Puasa Ramadan 2022? Simak Infonya, Nih.
Jelang Ramadan 2022, Inilah Cara Membayar Fidyah Sebagai Lunas Utang Puasa