HARIANHALUAN.COM - Berwisata ke Sumatera Barat, tentu tak lengkap rasanya jika tidak membawa pulang oleh-oleh khasnya, salah satunya keripik sanjai.
Keripik sanjai sendiri merupakan sejenis penganan berupa keripik berbahan baku singkong.
Singkong diolah dengan cara diiris tipis-tipis atau pun diserut, lalu digoreng dengan minyak panas hingga menghasilkan tekstur keripik sanjai yang renyah.
Baca Juga: Cap Go Meh Sebentar Lagi, Simak 3 Rekomendasi Kawasan Pecinan di Jawa yang Wajib Kamu Datangi
Masyarakat di luar Sumatera Barat umumnya mengetahui penganan ini sebagai keripik singkong balado dengan lapisan saus pedas manisnya.
Namun keripik sanjai sendiri sebenarnya memiliki 3 jenis.
Selain pedas manis, ada juga keripik sanjai yang tawar tanpa bumbu, dan ada pula yang diolah dengan bumbu tertentu hingga berwarna kuning dengan cita rasa asin yang khas.
Baca Juga: Deretan Desa Wisata Sumbar yang Suguhkan Keindahan Alam dan Budaya Khas Minang
Dibalik kepopuleran dan rasanya yang nikmat, nama sanjai sendiri sebenarnya diambil dari nama jalan di desa tempat pembuatannya.
Keripik sanjai dipercaya pertama kali diproduksi sekitar tahun 1970-an di Jalan Sanjai yang ada di Desa Manggis Kelurahan Manggis Ganting, Kota Bukittinggi.
Pembuatan keripik sanjai dipelopori oleh tiga orang warga bernama Amai Malan, Amai Seram, dan Amai Terimalah yang kemudian diikuti oleh warga Sanjai lainnya.
Baca Juga: Elegan! PM Malaysia Anwar Ibrahim Balas Aksi Bakar Alquran Rasmus Paludan dengan Cara Satu Juta Ini
Maka dari itu, tak heran kita dapat menemukan banyak sekali toko oleh-oleh yang menjajakan keripik sanjai di Kota Bukittinggi khususnya di Kelurahan Manggis Ganting sendiri.
Karena kepopuleran oleh-oleh ini, Jalan Sanjai kemudian dinobatkan sebagai Desa Wisata.
Artikel Terkait
Sanjai Mahkota Jual Sanjai Murah
Kerupuk Sanjai NITTA Batusangkar Raup Omzet Hingga Rp9 Juta per Hari
Jadi Oleh-oleh Lebaran, Keripik Sanjai Bukittinggi Laris Manis
Omset Pedagang Karupuak Sanjai di Bukittinggi Mulai Bangkit, Meski Baru di Akhir Pekan
Produsen Kerupuk Sanjai Keluhkan Kelangkaan Minyak Goreng Curah