Pertama di Eropa, Inggris Berhasil Mengembangbiakkan Lemur Menari

HARIANHALUAN.COM - Kebun binatang Chester, Inggris, berhasil melahirkan bayi lemur menari atau Propithecus Cocuereli. Ini menjadi fenomena pertama di Eropa.

Lahirnya bayi lemur membuka harapan baru dalam upaya konservasi terhadap hewan-hewan yang terancam punah.

Primata yang masuk ke dalam daftar spesies terancam punah ini tiba di Inggris pada Mei 2021 lalu, setelah sebelumnya berada di California. Pemindahan ini berlangsung dalam upaya konservasi.

Baca Juga: Alasan Mahfud MD Soal Hukuman Mati Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Sudah Tepat, Ini Bunyi Pasal 340 KUHP!

Kelahiran sejak 19 Desember 2022, tidak membuat penjaga kebun binatang memeriksa jenis kelamin primata tersebut sampai ketika hewan ini berpisah dari sisi induknya, lemur menari tidak akan meninggalkan induknya sampai waktu 6 bulan.

Kegembiraan dari kebun binatang Chester dapat dilihat dari publikasinya pada platform Facebook, sebagai pengumuman hebat dari upaya konservasi yang berhasil, dikutip dari dailymail.co.uk.

"Dengan lemur yang luar biasa ini diambang kepunahan, kedatangan bayi Beatrice adalah momen penting nyata untuk konservasi" tulis kebun binatang tersebut di postingan Facebooknya.

Baca Juga: Tak Cuma Pembunuhan Berencana, Ini Alasan Lain Majelis Hakim Vonis Ferdy Sambo dengan Hukuman Mati

Primata ini disebut lemur menari karena gaya larinya yang miring. Di alam liar liar, primata tersebut dapat tumbuh setinggi 18 inci, dengan ekor 18 inci, serta berat tubuhnya antara 3 sampai 6 kg, dan termasuk hewan herbivora.

Tidak lama lagi bayi lemur ini akan mampu melompat 20 kaki dari pohon ke pohon, seperti yang dilakukan ibunya. (*)