AGAM,HARIANHALUAN.COM- Lima orang warga Jorong Pasar Bawan, Nagari Bawan, Kecamatan Ampek Nagari tersambar petir, Senin (18/20), satu di antaranya tewas di tempat akibat luka bakar parah.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Agam, M Lutfi membenarkan hal tersebut. Satu orang meninggal dunia akibat tersambar petir di Bawan, empat orang lainnya selamat.
Korban meninggal adalah Yosmanto berusia 38 tahun. Nasib malang menimpa Pria ini ketik korban berteduh di pondok tengah sawah, Jorong Pasar Bawan bersama empat kawannya ketika hujan lebat.
Ketika berteduh lima orang ini tiba tiba disambar petir. Keempat rekan korban lainnya selamat tetapi juga mengalami luka akibat peristiwa itu, Darlis 38 tahun dan Dalinur 55 tahun dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Lubuk Basung.
- Minum Kopi Bisa Bikin Perut Buncit, Kalau...
- Ngeri..! Petani Kopi Tewas Diterkam Harimau dengan Kondisi Mengenaskan
- Layang Danguang, Layang-layang Berbunyi Khas dari Pariaman
- Aksi Dimulai..! Ahok Beberkan Rencana Besar Pertamina
- Pakai Topi Terbalik Bisa Cegah Serangan Harimau, Begini Penjelasan Polisi
Dua orang lagi Anto 25 tahun dan Fasial 20 tahun mendapatkan perawatan di puskesmas setempat. " Pasca kejadian BPBD Kabupaten Agam berkoordinasi dengan Pemerintah Kecamatan dan Nagari untuk melakukan pendataan," ungkapnya.
Ia menjelaskan, biasanya mereka setiap pukul 08.00 WIB sudah ke sawah. Namun tiba tiba pada pukul 15.30 WIB tadi hujan lebat sehingga kemudian petir menyambar pondok yang mereka gunakan berteduh.
Ia menekankan untuk masyarakat lebih hati hati, terutama masyarakat yang bekerja di sawah. Jika curah hujan cukup tinggi usahakan tidak berteduh di pondok sawah. " Berteduhlah di pemukiman warga," jelasnya.
Kalak BPBD Kabupaten Agam turut menghimbau masyarakat lebih waspada karena sekarang musim penghujan, sehingga potensi bencana semakin meningkat. (h/yat)