Soal Skenario Terburuk Tsunami Megathrust 20 Meter, ITB: Masih Ada Harapan, Kita Punya Doa yang Bagus

Rahma Nurjana
- Senin, 13 September 2021 | 07:21 WIB
Ilustrasi (Dokumentasi BMKG)
Ilustrasi (Dokumentasi BMKG)

JAKARTA, HARIANHALUAN.COM - Masyarakat masih memiliki harapan terkait prediksi gempa megathrust yang berpotensi timbulkan tsunami hingga ke Jakarta dengan skenario terburuk skala 9 SR.

Hal itu disampaikan Kepala Laboratorium Geodesi Institut Teknologi Bandung, Heri Andreas mengatakan dalam Special Dialogue Okezone.

“Betul, jadi worst scenarionya bisa sampai misalnya skala 9 SR, 8.7 itu juga worst scenario. Tetapi kita masih punya harapan lah ya,” kata Heri, dikutip dari Okezone, Senin (13/9/2021).

Dikatakan Heri, gempa bumi sepenuhnya terjadi dan disebabkan oleh alam. Karena itu,manusia tentu saja tidak bisa melakukan intervensi dan hanya bisa menerima saja.

“Tetapi kalau kita punya doa yang bagus, minta gempanya dicicil, jadi jangan 9 SR nih, gempanya 5 SR, 5 SR, gitu ya, nah itu harapannya dari worst scenarionya,” jelasnya.

“Saya juga masih meyakini bahwa ketika kita doanya bagus, nanti dicicil. Kalau gempanya 5 mungkin tidak akan sampai tsunami, tsunami kan 6,5 ke atas. Ataupun nanti misalnya oh ternyata jadinya 7, ya mungkin kalau 7 tsunaminya juga tidak semengerikan worst scenario. Jadi memang harapannya masih ada,” ucapnya lebih lanjut.

Sebelumnya, Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Daryono mengatakan bahwa potensi ini merupakan skenario terburuk dan belum tentu akan terjadi dalam keterangannya pada Sabtu (21/8/2021) lalu. (*)

Editor: Rahma Nurjana

Sumber: Okezone.com

Tags

Terkini

X