HARIANHALUAN.COM - Tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat (Sumbar) sudah memasuki hari ke-tiga dalam melakukan investigasi lapangan di Solok Selatan (Solsel), Selasa (27/9/2021).
Sejauh ini belum ditemukan tanda-tanda keberadaan harimau sumatera di lokasi yang diiformasikan oleh warga di Balun Sungai Ipuah Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh (KPGD). Data terakhir yang melihat itu per tanggal 23 Spetember 2021 oleh warga.
"Selama di Solsel, kami rutin lakukan patroli dalam rangka memberikan kenyamanan dan ketenangan bagi warga," kata Kepala BKSDA Sumbar, Adri Andono melalui Afrilius selaku Kepala Resor Wilayah Solok.
Baca Juga: Sering Terlihat! Penampakan 3 Ekor Harimau di Solok Selatan, Warga Resah dan Takut ke Ladang
Selain itu, pihaknya juga sudah mengumpulkan sebanyaknya informasi dari warga, baik yang melakukan rutinitas ke ladang maupun yang mengaku menyaksikan penampakan harimau sumatera itu.
"Kawasan yang diduga tempat harimau sumatera menampakan diri tersebut adalah kawasan hutan Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS) hanya berjarak sekitar 200 meter dari pemukiman warga"
"Ini memang kawasan atau habitatnya harimau sumatera. Apalagi di sisi sebelah kiri dari Kota Padang juga merupakan Hutan Lindung Ranah Batang Hari," lanjutnya.
Baca Juga: Macan Dahan yang Mati di Pasaman Diyakini Warga Sebagai Leluhur, Begini Penjelasan BKSDA Sumbar
Tim BKSDA Sumbar bakal memasang 9 kamera pengintai di jalur yang diduga dilewati harimau.
Artikel Terkait
Seorang Pelajar Melihat Seekor Beruang Madu Berkeliaran di Sijunjung
BKSDA Sumbar Bakal Tinjau Wilayah Beruang Madu Berkeliaran yang Dilihat Pelajar
Penampakan Harimau, BKSDA Sumbar Investigasi Hari Ini ke Solok Selatan
Tim BKSDA Sumbar Turun Lakukan Pengecekan Kemunculan Tiga Harimau Sumatera di Solok Selatan
Pasaman Gempar dengan Keberadaan Macan Dahan di Rumah Kosong
Akhirnya Macan Dahan di Pasaman Mati, Alami Luka di Perut dan Pinggang
Macan Dahan yang Mati di Pasaman Diyakini Warga Sebagai Leluhur, Begini Penjelasan BKSDA Sumbar