HARIAN HALUAN- Pendapatan balap Formula E disebut belum akan menguntungkan di tahun pertamanya, sebab perlu waktu untuk menutupi biaya pengeluaran.
Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Kosambi, Jakarta Barat, Minggu 27 Maret 2022.
"Jadi Formula E ataupun MotoGP Mandalika dan event-event lainnya tidak mungkin di tahun pertama bisa langsung untung. Dia perlu waktu," ujar Riza, dikutip SindoNews.
Baca Juga: Rencana Kedatangan Putin di G20, Rocky Gerung Bandingkan Perbedaan Jokowi dan Soekarno
Menurut Riza, antara Formula E dan MotoGP Mandalika membutuhkan waktu untuk menutupi biaya pengeluaran.
Seperti diketahui, pagelaran balapan mobil listrik itu sendiri akan berlangsung 4 Juni 2022 mendatang di Ancol, Jakarta Utara.
Kendati demikian, menurut Riza, panitia Formula E telah memiliki perhitungan yang matang guna mendapatkan pendapatan sesuai target.
"Seperti event kemarin Mandalika dan lain-lain itu tidak bisa di tahun pertama menutup semua cost yang ada. Dia perlu waktu. Sama seperti orang bangun bisnis seperti bisnis ibu Dewi (Kadin), dia nggak bisa tahun pertama langsung modalnya ketutup. Dia ada hitungannya tapi kan berkelanjutan, positif ke depan kan ada cashflownya," imbuhnya.
Ia menambahkan, target penonton Formula E yang awalnya 50 ribu kini hanya 10 ribu orang, sebab ia menilai kapasitas penonton disesuaikan dengan area sirkuit yang tersedia.
Artikel Terkait
Usai MotoGP, Anies Baswedan Berpeluang Diperiksa KPK Terkait Formula E
Ketua DPRD Sampaikan Berkas Formula E ke KPK, Ahmad Sahroni: Sayang Kalau Sampai Batal Karena Hal Lain