Erick Thohir Sebut Jokowi Tokoh yang Lahir dari Reformasi 98, Sindiran Said Didu: Lahir dari Pencitraan

- Selasa, 21 Februari 2023 | 11:30 WIB
Erick Thohir (kiri), Said Didu (kanan).  (Kolase Twitter @erickthohir dan @msaid_didu.)
Erick Thohir (kiri), Said Didu (kanan). (Kolase Twitter @erickthohir dan @msaid_didu.)



HARIANHALUAN.COM - Belum lama ini, Menteri BUMN Erick Thohir menyebut bahwa Reformasi 98 telah melahirkan banyak tokoh-tokoh nasional, salah satunya Joko Widodo atau Jokowi.

Pernyataan Erick Thohir soal Jokowi yang dinilainya sebagai tokoh yang lahir dari Reformasi 98, mendapat tanggapan dari sejumlah pihak, salah satunya mantan Seķretaris BUMN Muhammad Said Didu.

Dalam keterangan yang diunggah melalui salah satu cuitan di akun Twitter pribadinya, Said Didu meminta bukti keterlibatan Jokowi di era Reformasi 98.

Baca Juga: Makan Bareng Gubernur Sumbar, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Bakal Buka Bisnis Masakan Padang?

Baca Juga: AHY Bikin Konten di Booth Esemka IIMS 2023, Guntur Romli: Kata Buzer Demokrat, Esemka Itu Mobil Ghoib

"Pak @erickthohir yth, tunjukkan bukti bhw Pak Jokowi ikut berjuang saat reformasi," kata Said Didu.

Tidak hanya itu saja, bahkan Said Didu melontarkan sindiran pedas bahwa Jokowi merupakan tokoh yang lahir dari keberanian pencitraan dan kebohongan yang menghancurkan cita-cita reformasi 98.

"Beliau adalah tokoh yang lahir dari keberanian pencitraan dan kebohongan yang menghancurkan cita-cita reformasi 98," lanjut Said Didu, dikutip Harianhaluan.com dari Twitter @msaid_didu.

Baca Juga: Kisah Sadio Mane, Anak Imam Masjid yang Sukses, Sejahterakan Desa Bambali, Tak Lupa Tempat Asalnya

Baca Juga: Kemendagri Dorong 50 Juta Orang Gunakan KTP Digital, Simak Beda dan Kelebihannya

Bahkan, pria berusia 61 tahun tersebut memberikan komentar menohok kepada Erick Thohir,agar jangan sampai Ketua PSSI itu juga mengaku sebagai tokoh reformasi 98.

"Jangan sampai Bpk juga ngaku tokoh reformasi 98 - berhentilah bohongi rakyat," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, pernyataan Erick Thohir soal Jokowi adalah tokoh yang lahir dari reformasi 98, disampaikannya saat menghadiri peresmian Graha Pena 98 di Jalan Cokroaminoto 115 Menteng Jakarta Pusat, Minggu, 19 Februari 2023 lalu.

Baca Juga: Akhirnya V BTS Ungkap Pertengkaran dengan Jung Yoo Mi saat Syuting 'Jinny's Kitchen' di Meksiko

Baca Juga: Arkeolog Dibikin Tepok Jidat, Terungkap Teknologi Kuno Ini Digunakan Bangun Candi Padang Roco

Dalam kesempatan tersebut, mantan bos Inter Milan tersebut menyebut bahwa Jokowi lahir sebagai pemimlij bangsa yang tumbuh dari reformasi 98.

"Tokoh-tokoh yang selama ini tidak pernah terpikir apa dan kenapa, siapa dan di mana, tapi lahir menjadi pemimpin bangsa. Salah satunya ya Pak Joko Widodo," tuturnya.

Reformasi 98, kata dia, telah membuka gerbang kebebasan pers dan kebebasan berpendapat.

Baca Juga: Sama-sama Punya Fitur Fast Charging, Ini Perbandingan Xiaomi Poco F3 Xiaomi dan Poco F3 Pro

Baca Juga: Presiden Jokowi Akan Benahi PSSI dan Timnas Indonesia Jelang Piala Dunia 2040

"Kita bisa saksikan, setelah reformasi kalau bicara kebebasan pers tidak usah ditanya. Saya yang merupakan bagian orang media pun merasakan, persnya bebas banget. Lalu kalau kita bicara untuk kebebasan berpendapat bebas, banget juga," imbuh dia.

Dijelaskannya, kebebasan berpendapat tidak bisa berjalan sempurna apabila adanya kesenjangan ekonomi.

Oleh karena itu, lanjutnya, pemerintah sangat berkomitmen menekan kesenjangan ekonomi.

Baca Juga: Menag Yaqut Usul Petugas Haji Wanita Diperbanyak: Jemaah Perempuan Jumlahnya Lebih Banyak

Baca Juga: Zainudin Amali Mundur dari Menpora, Jokowi Respon Begini

Tidak hanya itu saja, Erick Thohir juga menegaskan bahwa Jokowi telah menekan kesejangan yang menjadi isu utama agar kehidupan rakyat menjadi lebih baik.

"Bagaimana Pak Jokowi beberapa tahun terakhir mendorong yang namanya kesenjangan ini yang merupakan isu utama, terus ditekan. Agar apa? taraf kehidupan masyarakat kita lebih baik," ucapnya. (*)

Editor: Dwi Reka Barokah

Sumber: Twitter @msaid_didu

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X