HARIANHALUAN.COM – Menteri BUMN, Erick Thohir memutuskan Depo Pertamina Plumpang akan dipindahkan. Sebagai gantinya, depo baru akan dibangun di lahan milik PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo).
Hal tersebut langsung mendapatkan sorotan dari Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu, lalu ia sudah menduga bahwa ada hal yang dikorbankan.
"Sudah diduga bahwa yang akan 'dikorbankan' adalah BUMN," kicau Said Didu dikutip Harianhaluan.com dari Twitter @msaid_didu pada Selasa, 7 Maret 2023.
Baca Juga: Festival Film Indonesia Berduka Atas Kepergian Aktor Senior Ikranagara
Ia juga berharap bahwa lahan milik Pertamina itu tak berpindah tangan kepada beberapa orang yang berkuasa dari golongan ataupun kelompok tertentu.
"Semoga lahan milik Pertamina tersebut tidak berpindah tangan ke oligarki," tulis Said Didu lagi melalui Twitter pribadinya.(*)
Sebelumnya, Erick Thohir menyebut pembangunan kilang baru memerlukan waktu 2–2,5 tahun yang berarti masih ada waktu 3,5 tahun sebelum kilang yang ada sekarang dipindahkan.
Baca Juga: Info 5 Lokasi Pelayanan SIM Keliling di Jakarta Terupdate Selasa 7 Maret 2023
"Kami juga sudah merapatkan bahwa kilang akan kita pindah ke tanah Pelindo. Kita sudah koordinasi dengan Pelindo itu lahannya sudah siap dibangun akhir 2024," kata Erick Thohir, Senin, 6 Maret 2023.
Oleh karena itu, dalam mencegah terjadinya kebakaran hebat seperti yang kemarin maka dirinya pun akan membuat wilayah aman di sekitar kilang.
"Khusus di Plumpang kurang lebih jarak 50 meter dari pagar dan tentu ini jadi solusi bersama," ujarnya.
Artikel Terkait
14 Saksi Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Diperiksa Polisi
Warga Tolak Direlokasi dari Daerah Depo Plumpang: Pertamina Saja yang Pindah ke Laut Sana!
IMB Tanah Merah Anies Dikaitkan Kebakaran Depo Plumpang, Said Didu: Pengalihan Isu Kesalahan Geng Pertamina
Kapolri Jenguk Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang di RS Polri: 3 Jenazah Teridentifikasi Alat Sidik Jari
Depo Pertamina Plumpang Akan Dipindahkan ke Lahan Pelindo, Pembangunan Dimulai Akhir 2024