HARIANHALUAN.COM - Seseorang di balik akun TikTok @geempredator membeberkan kelakuan biadab yang dilakukan oleh laki-laki berinisial AR GM yang menyebarkan foto-foto teman perempuannya di akun twitter berisi konten dewasa.
Dalam akun tersebut, pelaku ketahuan melakukan pelecehan dengan memposting foto-foto perempuan yang diperolehnya dari media sosial tanpa seizin pemiliknya. Korbannya tidak hanya satu, melainkan berjumlah 17 orang.
Pada postingan pertama akun @geempredator, diketahui pada 20 Juni 2022 lalu, pelaku memposting foto-foto korban di akun Twitter @AirinAnime yang dibuatnya sejak 2021.
Baca Juga: Hebat! Indonesia Menjadi Ketua MIKTA tahun 2023 Menggantikan Turki
“Awalnya, ada 1 korban yang dikirimin konten tsb sama temennya yg lain. Akhirnya ketauan kalo pelaku ngepost banyak foto korban lainnya yang kebetulan satu lingkungan kerja dan kuliah,” isi tulisan di unggahan akun @geempredator tertanggal 11 Januari 2023.
Korban-korban tersebut meliputi orang-orang terdekat korban, seperti rekan kerja, mantan kekasih, teman kuliah, dan teman semasa KKN.
“Dan motif pelaku juga tidak jelas. Ketika ditanya hanya menjawab karena dendam (tapi gatau dendam apa) dan dia mengaku kknya dia yang sakit. YES BETUL KAU SAKIT PREDATOR!”
Tidak hanya diposting tanpa izin, beberapa foto juga diedit hingga tampak seperti telanjang. Para korban tidak menyangka dan sangat kecewa dengan kelakuan pelaku. Pasalnya, pelaku merupakan orang dekat mereka dan dikenal sebagai seseorang yang baik dan suka membantu.
Baca Juga: Usai Dikritik Habis-habisan, Jerome Polin Ucapkan Pamit Wakilkan Waseda Boys, Ada Apa?
Dalam video di hari yang sama (11 Januari), diketahui jika para korban mengalami depresi, ketakutan, trauma, bahkan susah tidur karena fotonya diposting di akun yang tidak pantas.
Sementara di postingan terakhir yang diunggah pada tanggal 16 Januari 2023, terdengar suara pelaku yang sedang mengakui kesalahannya. Dalam rekaman suara tersebut juga dia berjanji tidak akan melakukan hal itu lagi. Selama pelaku mengakui kesalahannya, terdengar isakan tangis seorang perempuan yang diduga merupakan suara salah satu korban.
Diketahui dalam postingan tersebut, pelaku dipecat secara tidak hormat dari tempat kerjanya di Malang. Akan tetapi, pemilik akun tersebut masih resah karena pelaku masih bisa bebas berkeliaran sementara para korban harus berjuang melawan trauma.***
Artikel Terkait
Sejumlah Negara yang Blokir TikTok, Ternyata Alasannya Variatif
Deretan Negara Blokir TikTok, Alasannya Keamanan Privasi Sampai Moralitas, Nomor 5 Sampai Larang 4 Kali
Disebut Lebih Baik dari TikTok, Youtuber Ini Perlihatkan Pendapatannya Sebulan dari Video Shorts
Cara Menggunakan Zefoy Like Tiktok, Siap Siap Kontenmu Auto Banjir Like, Ini Tipsnya