Indonesia Jadi Negara yang Diprioritaskan untuk Tambah Kuota Jemaah Haji, Menag: Alhamdulillah

- Senin, 13 Maret 2023 | 11:50 WIB
Jemaah haji Indonesia dapat prioritas penambahan kuota dari Arab Saudi. (haji.kemenag.go.id)
Jemaah haji Indonesia dapat prioritas penambahan kuota dari Arab Saudi. (haji.kemenag.go.id)

HARIANHALUAN.COM – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas tiba di Makkah untuk mengecek persiapan fasilitas jemaah haji 2023.

Bertemu dengan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq F Al Rabiah, keduanya juga membahas penyelenggaraan ibadah haji dan tambahan kuota haji untuk jemaah Indonesia.

"Alhamdulillah kita dapat kuota tambahan petugas. Indonesia juga jadi prioritas Kerajaan Arab Saudi untuk mendapat tambahan kuota jemaah," kata Menag pada Minggu, 12 Maret 2023.

Baca Juga: Pemerintah Tetapkan Harga per Kg Gabah Kering Panen Petani Rp5.000 dan Beras di Gudang Bulog Rp9.950

Terkait tambahan kuota jemaah haji, Menag berharap Menteri Tawfiq bisa menyampaikannya lebih awal.

Sebab, selalu saja butuh waktu persiapan dalam proses pengisian kuota jemaah, mulai dari penyiapan dokumen, paspor, pemvisaan, serta penyediaan layanan.

"Saya minta agar tambahan kuota jemaah tersebut disampaikan lebih awal, agar bisa terserap maksimal," ujarnya.

Hal lain yang dibahas dua menteri ini adalah terkait layanan fast track. Tahun ini, fast track akan kembali dilaksanakan di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), bagi jemaah dari DKI Jakarta, Banten, Lampung, dan sebagian Jawa Barat.

Baca Juga: Antisipasi Kecelakaan Lalu Lintas saat Masa Mudik Lebaran 2023, Polri Imbau Pemudik tak Pakai Sepeda Motor

Layanan fast track, sudah dimulai sejak 2018. Melalui layanan ini, proses imigrasi jemaah haji dilakukan sejak di bandara Indonesia. Sehingga, jemaah tidak perlu diperiksa paspor dan visanya lagi saat tiba di Arab Saudi.

"Jumlah jemaah yang akan dilayani oleh fasilitas fast track tahun ini baru sebanyak 55.321 jemaah. Saya sampaikan ke Menteri Tawfiq agar bisa ditambah untuk bandara lainnya," tuturnya.

Ia menjelaskan, tambahan kuota petugas akan difokuskan dalam penguatan layanan jemaah lansia. Maklum, dari 203.320 kuota haji reguler, ada lebih 64 ribu jemaah yang masuk kategori lansia.

Baca Juga: KAI Siapkan Rute Tambahan untuk Lebaran, Tiket Bisa Dibeli Mulai 13 Maret

Gus Men panggilan akrabnya, sejak awal berkomitmen untuk memberikan perhatian kepada para jemaah lansia. Karenanya, penyelenggaraan tahun ini mengusung tagline Haji Ramah Lansia.

Halaman:

Editor: Dwi Reka Barokah

Sumber: Kemenag

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X