Iran dan Arab Saudi Sepakati Perjanjian Damai, Tehran: Ekspektasi Tidak Tinggi

- Selasa, 14 Maret 2023 | 16:23 WIB
Iran dan Arab Saudi sepakati perjanjian damai, negosiasi dijembatani China. (Reuters)
Iran dan Arab Saudi sepakati perjanjian damai, negosiasi dijembatani China. (Reuters)

HARIANHALUAN.COM - Perjanjian damai antara Iran dan Arab Saudi yang dijembatani oleh China membuat dunia sontak terkejut. Seluruh dunia bergembira atas perjanjian damai itu, namun tidak dengan Israel.

Iran dan Arab Saudi mengadakan perjanjian damai setelah perseteruan keduanya selama bertahun-tahun yang dahulu menyebabkan perang di sejumlah daerah seperti Yaman, Suriah dan Lebanon.

Di saat Amerika Serikat (AS) tidak melibatkan diri mereka dalam perjanjian damai itu, China menggunakan kesempatan itu untuk memfasilitasi perjanjian damai Iran dan Arab Saudi di Beijing.

Baca Juga: Viral Bayi Kenzie di Bekasi Capai Berat Badan 27 Kg Diusia 16 Bulan, Kemenkes Sebut Karena Faktor Genetik

Juru bicara negara Iran, Ali Shamkhani, menyatakan bahwa China telah memberikan sejumlah persyaratan yang dinilai menguntungkan bagi pihak Iran dan memuji China atas inisiatifnya dalam membangun sebuah komunitas yang membuka masa depan cerah untuk semua orang.

Senada dengan Shamkhani, juru bicara Arab Saudi, Musaad Bin Mohammed Al Aiban, menyatakan bahwa pihaknya percaya China akan berperan penting dalam menegakkan perdamaian dan stabilitas dunia, baik internasional maupun regional.

Sementara itu, Diplomat China Wang Yi menuturkan bahwa perjanjian damai ini menjadi sejumlah pertanda yang penting untuk disorot oleh dunia untuk saat ini dan kedepannya.

Baca Juga: Kunci Jawaban Halaman 81 Pamekar Diajar Basa Sunda Kelas 9 Kurikulum 2013 Novel Latihan Bahasa Sunda

Dalam pernyataannya, Wang Yi menyebutkan tiga pertanda, yaitu:

1. Semua permasalahan yang menyangkut perdamaian dan kelangsungan hajat hidup masyarakat dunia harus menjadi perhatian untuk semua orang dan ditangani secara seksama, termasuk konflik Ukraina

2. Tak peduli sesulit apapun tantangannya, selama semua pihak saling bermusyawarah dengan sikap saling menghormati, maka semua pihak akan mencapai suatu kesepakatan atau solusi terbaik

3. Negara-negara Timur Tengah adalah milik masyarakat Timur Tengah, dan nasib wilayah mereka harus ditentukan oleh mereka sendiri

Baca Juga: Kelelahan Usai Nonton BLACKPINK, Boy William Bangunkan Ayu Ting Ting yang Masih Tidur: Semangat Kerjanya Ya

Sejumlah elit politik di Tehran memberikan reaksi yang beragam terkait perjanjian damai ini.

Meskipun mereka bersikap positif terhadap perjanjian itu, sejumlah opini mengenai dampak atau implikasi dari perjanjian ini bermunculan.

Halaman:

Editor: Heldi Satria

Sumber: YouTube Al Jazeera English

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X