HARIANHALUAN.COM - Pada hari Selasa, 14 Maret 2023, kabinet Arab Saudi menyatakan harapan mereka bahwa dialog yang konstruktif dengan Iran akan terus berlangsung.
Dialog akan berlanjut sesuai dengan prinsip-prinsip yang diatur dalam kesepakatan terbaru antara kedua negara untuk memperbaiki hubungan diplomatik.
Hubungan antara Arab Saudi dan Iran selama beberapa dekade terakhir telah dicirikan sebagai rivalitas regional yang intens, dan persaingan geopolitik mereka telah menciptakan ketegangan yang terus meningkat.
Baca Juga: Cetak 5 Gol Saat City Benamkan Leipzig, Haaland Pecahkan Rekor Mbappe di Liga Champions!
Namun, pada hari Jumat, Arab Saudi dan Iran sepakat untuk memulihkan hubungan diplomatik dan membuka kembali kedutaan besar mereka dalam waktu dua bulan, setelah beberapa tahun mengalami ketegangan.
Dalam pertemuan yang dipimpin oleh Raja Salman, kabinet Arab Saudi menyatakan harapan mereka bahwa dialog akan berlanjut.
Keberlanjutkan dialog diharapkan akan bermanfaat bagi kedua negara dan wilayah Timur Tengah secara umum, dengan demikian meningkatkan perdamaian dan keamanan regional dan internasional.
Baca Juga: Rusia Tak Ingin Konfrontasi dengan AS, Ingin Bangun Hubungan Pragmatis
Keputusan untuk memperbarui hubungan diplomatik dengan Iran dan membuka kembali kedutaan besar mereka adalah tindakan penting yang menunjukkan keinginan Arab Saudi untuk memperbaiki hubungan dengan tetangga mereka.
Selain itu, Aran juga ingin menunjukkan bahwa mereka siap untuk bekerja sama dalam mencapai perdamaian dan stabilitas di kawasan tersebut.
Meskipun persaingan antara Arab Saudi dan Iran telah menciptakan ketegangan di kawasan tersebut, upaya diplomatik baru-baru ini menunjukkan kemajuan dalam mengatasi perbedaan mereka.
Baca Juga: Arab Tidak Akan Jual Minyak Kepada Negara yang Mencoba Membatasi Harga Minyak
Langkah-langkah positif ini menunjukkan bahwa Arab Saudi ingin mencapai perdamaian dan stabilitas di wilayah tersebut, yang dapat memperkuat posisi mereka sebagai pemimpin regional.
Arab Saudi telah menunjukkan komitmen yang kuat terhadap perdamaian dan stabilitas, terutama melalui inisiatif regional seperti Misi Kemanusiaan dan Stabilisasi Yaman dan Pengejaran Keamanan untuk menangani ancaman terorisme di kawasan tersebut.
Artikel Terkait
Iran dan Arab Saudi Sepakat untuk Berdamai, Negosiasi Dijembatani China
Arab Saudi dan Iran Perbaiki Hubungan Diplomatik, Pangeran Faisal: Kesepakatan Dicapai Melalui Mediasi China
Iran dan Arab Saudi Sepakati Perjanjian Damai, Tehran: Ekspektasi Tidak Tinggi
Ternyata Inilah Alasan Tiongkok menjadi Mediator antara Arab Saudi dan Iran
Temui Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Menag Pastikan Penambahan Kuota Haji Khusus Petugas Diberikan