Membanggakan, Guru SMAN 1 Tarusan Pesisir Selatan Terima Penghargaan Kemendikbudristek

HARIANHALUAN.COM - Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Prof. Dr. Nunuk Suryani, M.Pd melakukan pemasangan Selempang Duta Teknologi Kemendikbud Ristek kepada Berry Devanda, S.Pd., M.Ed, sebagai bentuk penghargaan dan penugasan sebagai Jangkar Teknologi Pendidikan Indonesia, Senin (20/03) di Jakarta.

Duta Teknologi Kemendikbud Ristek bertugas untuk membantu menyebarluaskan pemanfaatan Teknologi dibidang pendidikan yang sudah disediakan oleh Kemendikbud Ristek. Berry Devanda merupakan wakil Kepala Sekolah dan guru SMAN 1 Koto XI Tarusan, Pesisir Selatan semenjak tahun 2009.

Berry devanda mengatakan, bahwa ia merasa sangat bersyukur terpilih sebagai peraih penghargaan dari kemendikbudristek.

Baca Juga: Ketua DPRD Kota Padang Laporkan Enam Media Online ke Polisi Terkait Pencemaran Nama Baik

"Alhamdulillah, ini penghargaan yang luar biasa. Saya akan berusaha untuk lebih baik lagi ke depannya," tuturnya saat dihubungi media.

"Mudah-mudahan apa yang saya raih hari ini dapat menjadi motivasi bagi rekan-rekan guru di Kabupaten Pesisir Selatan hendaknya," harap Berry yang juga menjabat sebagai Wakil Kepala SMAN 1 Tarusan ini.

Lulusan Master of Education University of Adelaide, Australia ini mengampu mata pelajaran fisika dan sudah melatih ribuan orang guru di Sumatera Barat dan Provinsi lainnya dalam penggunaan teknologi dalam pembelajaran.

Baca Juga: Ivar Jennner, Justin Hubner, serta Rafael Struick Mendapat Persetujuan DPR RI untuk Melakukan Naturalisasi

"Saya yakin akan banyak lagi guru-guru dari Kabupaten Pesisir Selatan yang memiliki daya saing yang tinggi ditingkat nasional," ungkapnya.

Mahasiswa doktoral ilmu pendidikan Universitas Negeri Padang ini juga ikut mengambil peran dalam beberapa program strategis Kemendikbud Ristek, seperti Program Pendidikan Guru Penggerak sebagai Fasilitator dan Instruktur.

"Dan, Alhamdulillah saya juga dipercaya oleh Kemdikbudristek sebagai fasilitator dan instruktur pada program pendidikan guru penggerak," ulas Berry. ****