Jonathan Latumahina Sebut Tak Rela dan Tidak Ada Ampunan, Netizen: Tuhan Maha Pemaaf, Kita Nggak Usah

HARIANHALUAN.COM - Jonathan Latumahina dalam unggahan baru-baru ini, tertangkap menuliskan kata-kata bernada murka.

Pasalnya, Jonathan Latumahina mengungkapkan bahwa kata maaf yang sempat dia berikan pada tersangka penganiayaan berat anaknya, akan digunakan sebagai upaya mendapat keringanan hukuman.

Pada unggahannya, Jonathan Latumahina yang memperlihatkan kondisi David (17), anaknya yang masih mendapatkan perawatan di rumah sakit, pengurus GP Ansor tersebut menyatakan tidak rela dan tidak ada ampunan apa pun pada tersangka.

Baca Juga: Merinding Emosi Postingan Ayah David Soal Kondisi Anaknya: Saya Tidak Rela, Tak Ada Ampunan Apapun

“Di hari ke 30 ini, ular2 beludak itu mau pake permaafan saya saat itu untuk meringankan (hukuman) mereka kelak. Saya tarik ucapan itu,” tulis Jonathan Latumahina dengan ungkapan keras, pada akun @seeksixsuck yang dikutip Harianhaluan.com, Jumat 24 Maret 2023.

“Saya tulis di sini, di depan anak saya yang detik ini belum sadar, masih berjuang karena kerusakan berat pada syaraf otaknya, bernafas melalui trakestomi dengan luka lubang di kerongkongannya dan ditanam infus vena besar di bahu kirinya, menggunakan selang NGT untuk makan dan minumnya,” katanya.

“Catat ini ya, saya tidak rela dan tidak ada ampunan apapun. Mintalah pada tuhan kalian pengampunan itu,” tegas Jonathan, yang merupakan pengurus GP Ansor, pada bagian penutup unggahannya.

Baca Juga: Murka! Ayah David Tarik Ucapan Maaf, Sebut Mario Dandy Cs Binatang: Tidak Ada Ampunan Apapun

Pada masa berat ini, Jonathan Latumahina sebagai orang tua David, korban dari kebiadaban Mario Dandy cs, mengetahui adanya kabar yang menyatakan bahwa pemberian maaf yang sempat ia lontarkan akan dimanfaatkan untuk mendapatkan keringanan hukuman adalah hal terakhir yang ingin ia tahu.

Bahkan, tidak menutup kemungkinan bahwa Jonathan tidak menghendaki Mario Dandy cs mendapatkan  keringanan hukuman sedikit pun, meskipun sempat memberikan maaf.

Namun, sayangnya niat baik pemberian maaf Jonathan dalam rangka kemanusiaan ternyata malah coba untuk dimanfaatkan tersangka.

Hal tersebut tentu melukai kembali kondisi Jonathan Latumahina dan keluarga, mengingat kondisi anaknya yang mengalami luka trauma di bagian kepala hingga saat ini belum sadarkan diri.

Oleh karena itu, tidak heran bila akhirnya pria berdarah Maluku tersebut kembali tersulut emosinya dan menyatakan menarik kembali pemaafan yang sempat ia berikan.

Netizen yang melihat unggahan yang dibuat oleh pria bertato yang sangat menyayangi anaknya tersebut, akhirnya juga ikut marah. Hal tersebut dapat dilihat pada respons yang netizen tinggalkan pada bagian replies di Twitter Jonathan.