Puan Maharani Ikut Simulasi Perang, Udahnya Diangkat jadi Warga Kehormatan Korps Marinir TNI AL

HARIANHALUAN.COM - Nama Ketua DPR RI Puan Maharani belakangan ini sedang ramai diperbincangkan lantaran unggahan meme BEM UI yang mengganti badan politikus PDI-Perjuangan itu dengan tikus.

Unggahan meme Puan Maharani berbadan tikus itu adalah aksi protes BEM UI dengan kinerja DPR yang mengesahkan Perppu Cipta Kerja (Ciptaker) menjadi Undang-Undang beberapa waktu lalu.

Nah, terlepas dari hal tersebut, ternyata Puan Maharani menjadi satu-satunya wanita di Indonesia yang menjadi Warga Kehormatan Korps Marinir TNI AL.

Baca Juga: Unduh di Sini! Jadwal Imsak dan Buka Puasa 2023 Wilayah Kota Bandung Dan Sekitarnya

Proses pengangkatan Puan Maharani sebagai Warga Kehormatan Korps Marinir TNI AL berlangsung pada 24 Januari 2023 lalu.

Pengangkatan itu dilakukan usai simulasi penyerbuan musuh dilakukan di Pulau Damar Besar atau Pulau Edam, Kepulauan Seribu, Jakarta. Upacara pembaretan dipimpin langsung oleh Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono sebagai Inspektur Upacara dan Dankormar Mayjen TNI Widodo menjadi Komandan Upacara.

Prosesi pengangkatan Puan sebagai Warga Kehormatan Marinir dilakukan dengan rangkaian simulasi perang. Rombongan berangkat ke Pulau Damar dengan menaiki KRI Parang-647 kemudian pindah ke KRI Banda Aceh-593.

Baca Juga: Antisipasi Harga Bahan Pokok Naik di Hari Raya Idulfitri 2023, Ini yang Langkah yang Diambil Jokowi

Puan bersama pasukan Marinir kemudian melakukan pendaratan amfibi di Pulau Damar dengan menggunakan kendaraan tempur (ranpur) jenis Landing Vehicle Tracked (LVT). Pendaratan dengan tank amfibi itu merupakan simulasi pendaratan pasukan di pantai untuk menyerang musuh.

Tiba di Pantai Pulau Damar, kemudian dilakukan simulasi operasi serangan udara langsung (SUL) dan pertempuran jarak dekat oleh pasukan Marinir. Terdengar dentuman meriam dan juga ada simulasi pemboman dari pesawat udara.

Puan Maharani selepas diangkat sebagai warga kehormatan Korps Baret Ungu mengatakan akan menjalankan tanggungjawab yang telah diberikan. Menurut dia, pembaretan tersebut tak sekadar simbol.

Baca Juga: Kia Motors Luncurkan Mobil Konsep Listrik dengan Desain Futuristik Nan Sporty

"Saya mengucapkan terima kasih atas penganugerahan saya sebagai Warga kehormatan Korps Marinir. Pembaretan ini tidak sekadar simbol, tapi tanggung jawab bagi saya untuk mengamalkan nilai-nilai Prajurit Korps Marinir yang menjadi garda depan melindungi NKRI dan seluruh tumpah darah Indonesia,” ujar Puan Maharani, dikutip HarianHaluan.com, Sabtu, 25 Maret 2023.

Sebagai informasi, Puan Maharani merupakan Warga Kehormatan Korps Marinir ke-42. Dirinya pun mengapresiasi keluarga besar Korps Marinir yang memberinya kesempatan untuk mengikuti simulasi perang amfibi.

“Ternyata kita perempuan bisa dan mampu. Walaupun singkat, ternyata tidak mudah. Harus punya fisik kuat dan sehat. Ini merupakan kehormatan dan kebanggaan bagi saya mendapat kesempatan merasakan penyerbuan Marinir ke Pulau yang dikuasai musuh,” kata perempuan pertama yang menjadi Ketua DPR itu.