HARIANHALUAN.COM - Puan Maharani akhir-akhir ini menjadi sorotan publik setelah meme dirinya berbadan tikus diunggah oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI).
Unggahan meme Puan Maharani oleh BEM UI merupakan salah satu bentuk protes terhadap pengesahan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) cipta kerja menjadi UU.
Baca Juga: FIFA Matchday, Timnas Indonesia Gasak Burundi 3-1
Wakil Ketua umum Partai Garuda, Teddy Gusnaidi turut mengomentari aksi BEM UI yang berani membuat meme Ketua DPR RI, Puan Maharani.
Teddy Gusnaidi mengingatkan agar mahasiswa yang mau melakukan protes dengan cara tersebut bisa lebih berhati-hati.
Baca Juga: Diluar Dugaan! Pebalap Inilah yang Berhasil Rebut Pole Position MotoGP Portimao 2023
“Jangan sampai kawan-kawan mahasiswa terjerat hukum atas pernyataan yang sama sekali tidak bisa mereka pertanggung jawabkan,” ujarnya.
Karena menurutnya, jika aksi tersebut berbuntut panjang dan sampai ke proses hukum, maka mahasiswa akan tersudutkan.
“Kasihan jika ini sampai terjadi,” sambungnya.
Baca Juga: 5 Cara Ampuh Lawan Kantuk saat Sahur, Nomor 2 Sering Kejadian
Teddy Gusnaidi menyebutkan kata “Dewan Perampok Rakyat” yang disematkan dalam mem tersebut bisa menjadi boomerang bagi mahasiswa.
"Apa korelasinya dengan isi UU tersebut?, saya yakin mereka akan kesulitan (jika ditanya hubungannya dengan kata itu)," sebutnya.
Baca Juga: Daripada Dibuang, Nasi Sisa Bisa Jadi Lauk Makan Lho! Simak Ini Resep Kerusuk Nasi Pedas
Ia hanya tidak menginginkan jika momen tersebut dimanfaatkan oleh kalangan elit politik lain.
Artikel Terkait
Abaikan Larangan Jokowi, Krisdayanti Gelar Bukber yang Dihadiri Puan Maharani
Faldo Maldini Pasang Badan untuk Puan saat Disindir BEM UI: Mereka Naif
Puan Maharani Beberkan Pembicaraan Jokowi dan Megawati: Akan Berdampak Positif Bagi Indonesia
BEM UI Tegaskan Bikin Meme Puan Maharani Berbadan Tikus Wujud Kecewa Atas UU Cipta Kerja
Puan Maharani Temui Presiden Jokowi di Istana, Bahas Legislasi Hingga Pemilu 2024