HARIANHALUAN.COM - Viral di media sosial (medsos) video yang menampilkan seorang pria bagi-bagi amplop berlogo PDI Perjuangan kepada jamaah Sholat Tarawih di salah satu masjid di Sumenep, Jawa Timur.
Akun Twitter @PartaiSocmed yang mengunggah video tersebut juga menampilkan foto berupa uang yang berada di dalam amplop senilai Rp300 ribu.
Amplop yang berlogo PDI Perjuangan itu juga menampilkan foto dari Plt Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jawa Timur, Said Abdullah, serta Ketua DPC PDIP Sumenep, Ahmad Fauzi.
Baca Juga: Deretan Fenomena Langit 2023, Mulai Gerhana Matahari Hingga Blue Moon
“Mulai sekarang kami berjanji akan rajin taraweh di Sumenep. Cc: @bawaslu_RI,” cuit akun Twitter @PartaiSocmed, dikutip HarianHaluan.com, Senin, 27 Maret 2023.
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang dilampirkan pada unggahan foto tersebut juga memberikan respons.
Bawaslu mengaku akan menelusuri informasi bagi-bagi amplop yang berisi uang senilai RP300 ribu saat Sholat Tarawih.
Baca Juga: 5 Manfaat Berpuasa bagi Kesehatan Otak, Nomor 2 Bantu Hilangkan Stres
“Terimakasih banyak Sahabat informasi nya. Jajaran Bawaslu di daerah akan menelusuri lebih lanjut informasi ini. Terima kasih sudah ikut mengawasi bersama,” balas Bawaslu pada unggah foto @PartaiSocmed.
Dalam unggahan foto tersebut, terlihat amplop berlogo PDI Perjuangan dengan uang sebesar Rp300 ribu yang dipecah menjadi dua lembar Rp100 ribu dan dua lembar Rp50 ribu.
Di sisi lain, Said Abdullah selaku anggota DPR RI dari Fraksi PDIP menjelaskan bahwa dalam video tersebut, ia bersama dengan pengurus cabang PDIP Madura tengah membagikan sembako sebesar Rp175 ribu ke warga miskin.
Baca Juga: KKB Tembak Anggota TNI-Polri saat Amankan Salat Tarawih di Papua, Begini Kronologinya
Aksi membagikan sembako dalam bentuk uang tunai tersebut telah dilakukan di salah satu masjid di Sumenep pada tanggal 24 sampai dengan 27 Maret 2023.
“Pada kesempatan ini saya juga perlu menjelaskan ke media massa, seperti di framing oleh sebuah akun anonim di media sosial, kami membagikan uang ke warga Madura,” kata Said.
“Saya bersama para pengurus cabang PDI Perjuangan se-Madura memang rutin membagikan sembako dan uang kepada warga fakir miskin,” tambahnya.
Baca Juga: PLN Buka Kolaborasi Bangun 9 Wilayah Kerja Panas Bumi Kapasitas 260 MW
Said menambahkan bahwa aksi tersebut adalah niatnya untuk melakukan zakat amal, dan bukan sebagai politik uang.
Artikel Terkait
Politisi PDI-P Sebut Anies Baswedan Jahat dan Menyesatkan, Ada Apa?
Petugas Milenial Bea Cukai Terbentur Aturan untuk Kritik, Akhirnya Diunggah Partai Socmed, Kok Bisa?
Nah Loh! Viral Video Bagi-Bagi Amplop Logo PDIP Isi Rp300 Ribu di Masjid
Presiden Jokowi Akui Sudah Beri Pandangan Soal Capres Pilihannya Ke Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, Siapa?