Masih jadi Bulan-bulanan Mahasiswa, Kepresidenan Mahasiswa Trisakti Edit Gambar Puan jadi Poster Film

HARIANHALUAN.COM – Gelombang penolakan atas pengesahan UU Cipta Kerja yang disahkan DPR RI masih terus terjadi, terutama di kalangan mahasiswa.

Puan Maharani sebagai Ketua DPR RI masih menjadi bulan-bulanan atas kebijakan yang dianggap menyengsarakan rakyat tersebut.

Kali ini, Kepresidenan Mahasiswa Universitas Trisakti menyampaikan keluh-kesah mereka melalui sebuah editan yang kreatif.

Baca Juga: Erick Thohir Terbang ke Swiss Demi Negosiasi dengan FIFA Terkait Sikap Indonesia Terhadap Israel

Melalui postingan yang diunggah di akun Instagram mereka yaitu @kepresmausakti, mereka menjadikan Puan sebagai sasaran utamanya.

Postingan yang diterbitkan pada tanggal 26 Maret 2023 tersebut menampilkan kompilasi foto layaknya sebuah poster film.

Dari tiga slide foto bertema poster film tersebut, mereka menaruh judul ‘Everything Everywhere All at Cuan’ dengan Puan sebagai bintang utamanya.

Judul yang mereka gunakan tersebut sudah jelas merupakan parodi dari film ‘Everything Everywhere All at Once’.

Seperti yang diketahui, film tersebut berhasil memenangkan tujuh dari sebelas nominasi pada penghargaan Oscar tahun 2023.

Penghargaan tersebut adalah film terbaik, sutradara terbaik, aktris terbaik, aktor terbaik, aktris pendamping terbaik, naskah asli terbaik, dan penyuntingan film terbaik.

Tentu saja Kepresma Trisakti berusaha memanfaatkan situasi ini dengan memparodikan film tersebut dan menjadikannya seperti film yang wajib untuk ditonton segala lapisan masyarakat.

Baca Juga: Drawing Piala Dunia U-20 Dibatalkan, Mahfud MD: Indonesia Tak Akan Jalin Hubungan dengan Israel
Puan sendiri ditampilkan layaknya bintang utama dalam film tersebut yaitu Michelle Yeoh.

Tertulis juga di situ bahwa film tersebut ditayangkan pada tanggal 21 Maret 2023.

Tanggal tersebut merupakan tanggal ditetapkannya Perppu Cipta Kerja yang kemudian menjadi UU Cipta Kerja oleh DPR RI.

Selain Puan, nama-nama lainnya seperti Presiden Jokowi, Luhut Binsar Pandjaitan dan Airlangga Hartarto masuk ke jajaran pemain film tersebut.

Tidak hanya nama-nama tersebut saja, bahkan partai yang terlibat dalam pengesahan pun juga diikutsertakan dalam film tersebut.