Pernyataan Lengkap Jenderal Intelijen Hendropriyono soal Piala Dunia U20: Jangan Banyak Makan Perut Sakit Lho

HARIANHALUAN.COM - Purnawirawan jenderal intelijen Hendropriyono merespons soal Indonesia batal tuan rumah Piala Dunia U20.

Jenderal intelijen Hendropriyono ini mengingatkan kepada para politikus yang ngegas total tolak Timnas Israel main di Piala Dunia U20 di Indonesia.

Hendropriyono nggak yakin Indonesia mampu melawan setelah dibatalkan jadi tuan rumah Piala Dunia U20.

Mantan Kepala BIN itu mengingatkan kepada politikus yang tolak Timnas Israel untuk lihat konteks ruang dan waktu dong.

Baca Juga: BEM Psikologi UI Tuding Kampus dan Kepolisian Abaikan Kasus Akseyna Ahad Dori selama 8 Tahun

"Saya ingatkan kalian hidup di zaman apa, apakah strategi dan sikap kita yang dulu itu masih laku pada zaman sekarang atau sudah basi," jelas Hendropriyono dalam wawancara dikutip dari Instagram @kilat.media, Sabtu 1 April 2023.

Menurutnya mesti dibedakan lah sikap Indonesia soal Timnas Israel dulu dengan sekarang, dulu Bung Karno tolak dalam konteks zaman itu, dan sekarang kan Timnas Israel urusannya soal olahraga.

Hendropriyono mengatakan, sikap menerima Timnas Israel jangan diartikan nanti Indonesia mendukung Israel dan tidak mendukung lagi Palestina. Nggak gitu konsepnya.

Apalagi nih, kata Hendropriyono, Dubes Palestina untuk Indonesia saja nggak mempermasalahkan kedatangan Timnas Israel main Piala Dunia U20 di Indonesia.

Baca Juga: Zakat Fitrah: Pengertian, Hukum, Kriteria Penerima dan Cara Bayarnya

Nah yuk simak pernyataan lengkap jenderal intelijen Hendropriyono soal Indonesia batal tuan rumah Piala Dunia U20 dan politikus yang gencar tolak Timnas Israel.

Saya ingatkan kalian hidup di zaman apa, apakah stategi dan sikap kita yang dulu itu masih laku pada zaman sekarang ini, atau sudah basi. Tolong ingat jangan makan saja nanti perut sakit.

Kita sekarang ini diboikot tak jadi Piala Dunia U20 itu kita sebagai tuan rumah, dimana mana kita ditutup jalan. Kita bisa melawan nggak, melawannya dengan cara kita bikin sendiri, ada yang ikut nggak. Kalau saya nggak yakin kalau zaman sekarang ada yang mau ikutin kita

Baca Juga: Ribuan Sukarelawan Piala Dunia U-20 Dapat Surat Cinta Penyelenggara, Ini Isinya