PEKANBARU,HARIANHALUAN.COM-Peningkatan drastis kasus terinfeksi Covid-19 terjadi di provinsi Riau akibat masa liburan panjang Terjadi penmabahan lagi 266 kasus, dan total pasien yang terkonfirmasi positif mencalai 26.652 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, mengatakan penigkatan kasus itu sesuai dengan predisi pasca dua kali libur panjang diakhir tahun 2020 dan tahun baru 2021.
Baca Juga : Tim Pengacara Bakal Dampingi Tiga Mahasiwa Unilak yang Dipecat
Banyaknya masyarakat yang keluar daerah, dan setelah memasuki hari ke 11 hingga hari ke 14 pasca libur, mulai tampak kenaikan kasus positif.
“Hari ini langsung tinggi, bisa saja ini dari pasca libur. Karena memang sudah diprediksi mulai hari ke 11, 12 dan sampi hari ke 14 kan sudah mulai menampakkan kenaikan kasus positif. Biasanya diangka 100 bahkan dibawah 100. Nah sekarang langsung naik ke 266 kasus positif,” jelas Mimi, dilansir Haluanriau.co, Rabu (13/1/20210).
Baca Juga : FKPMR Dorong Percepatan Pembangunan Infrastruktur di Riau
Dijelaskan Mimi, diperkirakan angka penambahan kasus positif ini akan terus terjadi di Provinsi Riau. Selama masyarakat tidak mematuhi protokol kesehatan.
"Jika pada hari libur lalu masyarakat tidak keluar kota dan mematuhi protokol kesehatan, angka penambahan positif tidak akan banyak," ingat Mimi.
Baca Juga : Jumat, Tiga Kepala Daerah Terpilih Dilantik Gubernur
Sementara itu, pasien yang sembuh dari covid-19 semakin menurun. , Penambahan pasien sembuh hanya 78 pasien, total 23.456 orang.
Menurut Mimi karena sebelumnya kasus positif juga berkurang, dan pasien yang sembuh ikut menurun. Pada awal tahun 2021 kasus positif dibawah 150 bahkan dibawah 100 sehingga angka pasien yang sembuh juga tidak banyak.
Baca Juga : Riau Kebut Produksi Beras Hingga Capai Taget 331.237 Ton
“Seperti biasa kalau yang positif diawal tahun sedikit tentu yang sembuh juga ikut sedikit. Kita liat kedepannya angka kesembuhan akan naik, seiring meningkatnya kasus positif. Kita berharap kasus positif semakin berkurang,” ungkap Mimi. (*)
