Arena pertarungan politik di Kabupaten Pasaman, memang diprediski akan berlangsung panas dan sengit.
Baca Juga : Perdagangan Miras, Pemkab Solsel Telah Melarang Secara Aturan
Selain persaingan ketat antara dua poros kekuatan (Benny dan Yusuf), sejumlah nama tokoh besar lainnya seperti wakil bupati incumbent Daniel dan beberapa nama besar dari kalangan politisi, TNI dan pengusaha lainnya, juga dipastikan tidak akan tinggal diam.
“Benny Utama sangat baik kinerjanya dan perlu menuntaskan pembangunan Pasaman untuk jadi kabupaten terkemuka di Provinsi Sumbar,” kata Ketua Fraksi Golkar, Sodikin Nursewan kepada Haluan, Jumat (23/1).
Baca Juga : Sumbar Bakal Konsumsi Produk Organik Nutrisi Alami Laa Roiba
Sebagai modal kekuatan untuk mengusung calon Bupati kata Sodikin Nursewan, Golkar sudah punya tujug kursi di DPRD Pasaman.
Namun, untuk memperkuat jaringan politik, Golkar juga tidak akan menutup diri untuk menjajaki koalisi dengan partai lain. “Ada tiga atau empat partai yang sudah kita jajaki. Kemungkinan besar mereka akan ikut kita,” paparnya.
Baca Juga : Selama Bertugas Jadi Gubernur Sumbar, Mahyeldi Tak Ingin ASN Pemprov Terlibat Kasus Hukum
Meski telah digadang-gadang Partai Golkar, namun Benny Utama selaku incumbent, tetap tidak gegabah. Ketika dihubungi Haluan kemarin, Benny mengaku masih akan melihat perkembangan peta politik di Pasaman, sekaligus melihat dukungan masyarakat terhadap dirinya.
Berbeda dengan Benny Utama, Yusuf Lubis justru telah menyatakan kesiapannya untuk maju pada Pilkada Pasaman mendatang, baik secara mental maupun material. “Kita sudah siapkan Rp17 miliar untuk Pilkada,” tandasnya.
Baca Juga : Isi Galeri di Pekanbaru, Disperindag dan UKM Pariaman Siapkan 100 Kodi Mukena Tiap Bulan
Diramaikan Kalangan TNI
Dari pantauan di lapangan, sejumlah partai politik memang belum lagi memunculkan nama-nama kandidat yang akan mereka usung pada pilkada nanti. Namun, beberapa nama tokoh dari kalangan eksternal dan para bakal calon yang berkemungkinan akan maju dari jalur perseorangan, terus mengapung ke permukaan.
Hingga saat ini, yang gencar melakukan sosialisasi ke tingkat masyarakat dan kelompok-kelompok tertentu adalah tiga tokoh yang berasal dari kalangan TNI. Mereka masing-masingnya Partomuan Tanjung, Atos Pratama dan Ahmad Fauzi. Tiga putra Pasaman ini sama-sama TNI aktif yang disebut-sebut akan maju pada pilkada Pasaman 2015 ini.
Selain dari kalangan TNI, juga terdapat sejumlah nama dari kalangan politisi seperti Muzli M. Nur dan wakil bupati incumbent, Daniel, yang kabarnya akan diusung oleh PAN. Selain itu, juga terhembus nama tokoh muda Sabar As dan Burhanuddin, yang keduanya tengah menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Sumbar.
Tokoh muda Pasaman, Suibbah mengatakan, dari hasil pantauannya untuk Pilkada Kabupaten Pasaman, belum ada calon yang berani buka-bukaan mengatakan diri sebagai calon bupati, kecuali Partomuan Tanjung.
“P. Tanjung memang sudah memasang baliho dimana-mana, yang dengan jelas menyatakan diri sebagai Cabup Pasaman,” ujar Suibbah.
Sedangkan Atos Pratama dan Ahmad Fauzi, masih dalam tahapan mencari dukungan lapisan masyarakat. Namun, menurut informasi tim suksesnya, pihaknya sudah melakukan lobi-lobi dengan sejumlah pimpinan parpol di Pasaman. Demikian juga dengan Muzli M. Nur, Sabar As, dan Burhanuddin.
“Dua poros kekuatan politik antara Benny Utama dengan Yusuf Lubis pada Pilkada 2010 lalu tetap akan terasa. Semoga saja ada calon ketiga untuk meredakan suasana politik antara dua tokoh Pasaman itu,” pungkasnya.
Ahmad Fauzi yang dihubungi Haluan mengaku, sejak satu tahun terakhir dirinya intens melakukan sosialisasi di tengah-tengah masyarakat Pasaman. Selain terjun langsung mengikuti pertemuan-pertemuan dengan kelompok masyarakat, sosialisasi juga dilakukan melalui media kelender, baliho dan.
“Saya ingin memberikan pendidikan politik. Dimana pilkada itu bukan dengan uang. Tapi kesadaran untuk memilih pemimpin.
Saya pulang kampung untuk mengabdi dengan ikhlas sepenuh hati. Kita juga sudah siapkan program-programnya,” tulisnya lewat pesan singkat. (h/col)