Selama lima dekade terakhir, Raja Salman menjabat sebagai Gubernur Riyadh yang dikenal ahli dalam menjaga keseimbangan urusan ulama, etnis dan kepentingan kerajaan yang menentukan kebijakan Saudi, sambil menjaga hubungan baik dengan negara Barat.
Baca Juga : Sudah 8 Dekade, OCBC NISP Lanjutkan Komitmen untuk Literasi Keuangan
“Saya pikir beliau (Raja Salman) akan melanjutkan reformasi Abdullah. Beliau (Raja Salman) menyadari pentingnya hal ini. Beliau bukanlah seseorang yang konservatif, tapi beliau menghargai opini konstitusi konservatif negaranya,” sebut Jamal Khashoggi, kepala kantor berita yang dimiliki pangeran Saudi, seperti dilansir Reuters, Jumat (23/1/2015).
“Raja Abdullah bersedia menantang mereka yang konservatif, tapi tidak menghancurkan mereka. Salman menghormati status quo.
Baca Juga : Sehari Jelang Ramadhan, Distributor Pangan Juga Kena Sidak Satgas
Beliau menginginkan reformasi tapi masih sangat terkait dengan mentalitas etnis, dasar konservatif dari konstitusi,” imbuhnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, ketika Raja Abdullah mulai mengalami masalah kesehatan setelah menjalani operasi di punggung, Salman mulai menjadi sorotan karena harus menggantikan posisi kakaknya sementara.
Baca Juga : Serai Wangi Padang Pariaman Tembus Pasar Timur Tengah dan Eropa
Salman ditunjuk menjadi putra mahkota Saudi pada Juni 2012 lalu, setelah dua kakaknya yang terlebih dahulu menjadi putra mahkota meninggal dunia. Sebagai Raja Saudi yang baru, Salman juga menjabat sebagai Perdana Menteri dan Menteri Pertahanan Saudi.
Sementara itu, kini setelah Salman menjadi Raja Saudi, Pangeran Muqrin yang merupakan adiknya, ditunjuk menjadi putra mahkota Saudi yang baru. Pangeran Muqrin merupakan anak bungsu yang masih hidup dari mendiang Raja Abdulaziz.
Baca Juga : Aduh, Harga Sembako Merangkak Naik Sehari Jelang Ramadhan
Raja Arab Saudi Abdullah bin Abdulaziz menghembuskan nafasnya yang terakhir. Abdullah (90) tutup usia karena menderita pneumonia.
Dikutip dari aljazeera.com, Jumat (23/1/2015), Abdullah wafat setelah dirawat selama beberapa minggu di rumah sakit.
Putra Mahkota Salman bin Abdulaziz Al Saud (79) kini resmi Raja Saudi yang baru dan Pangeran Muqrin bin Abdulaziz adalah putra mahkota baru.
“Yang Mulia Salman bin Abdulaziz Al Saud dan semua anggota keluarga dan bangsa meratapi Penjaga Dua Masjid Suci Raja Abdullah bin Abdulaziz, yang meninggal tepat pukul 1 pagi pagi ini,” kata televisi pemerintah Arab Saudi. (h/det)