Kereta api yang dimasinisi Marti (53) juga sempat terhenti akibat insiden ini, karena tabung rem lokomotif bocor. Tidak beberapa lama, lokasi kejadian langsung dipadati warga yang hendak menyaksikan kejadian itu.
Baca Juga : Jadwal Shalat untuk Kota Padang dan Sekitarnya Jumat 26 Februari 2021
Kapolsek Koto Tangah Kompol Matanari mengatakan, kecepatan kereta api saat itu sekitar 60 km perjam, namun beruntung sopir mobil tersebut cepat mundur, sehingga kondisi yang lebih parah pun bisa dihindari.
“Tidak ada korban jiwa, maupun luka-luka, hanya bagian depan mobil ringsek akibat dihantam lokomotif kereta,” ujar Matanari kepada Haluan, Minggu (25/1) melalui telepon genggamnya. (h/mg-fds)
Baca Juga : Sosok Pengusaha Batu Bara Perempuan Asal Sumbar, Mulai Bisnis dari Umur 18 Tahun