Kerusakan jalan terparah terlihat di Koto Tangah Simalanggang dan Taeh di beberapa titik, sepertinya pekerjaannya kurang bermutu, sehingga cepat rusak. Di lokasi itu, sejumlah lubang terdapat di tengah badan jalan yang sangat berpotensi membahayakan bagi pengendara kendaraan sepeda motor, terutama di malam hari.
Baca Juga : Terapkan Prokes Ketat, Pesantren Ramadan Kembali Digelar Pemko Padang Panjang
Selain pengendara yang berpotensi terjerumus ke lobang jalan yang digenangi air hujan, juga dikhawatirkan bersenggolan dengan bus dan truk, ketika hendak menghindari lobang jalan tersebut. Disisi lain untuk menghindari lobang jalan, sepeda motor berkemungkinan berjalan ke tengah yang biasa dilewati bus dan truk tersebut.
Anggota DPRD Limapuluh Kota, Armen mengakui terjadinya kerusakan jalan kabupaten di beberapa titik. “Dinas PU perlu cepat tanggap sekaitan dengan kerusakan jalan tersebut, bila dibiarkan berlarut larut, bukan tidak mungkin kecelakaan fatal akan terjadi, mengingat sebagian lobang jalan sudah meluas,”ujarnya.
Baca Juga : Syuir Syam: Pembangunan Masih Jauh Tertinggal, Perlu Kolaborasi Bangun Sumbar
Lagipula di jalan kabupaten itu semakin padat lalulintasnya, mulai dari kendaraan bermotor roda empat barang dan pribadi, truk bermuatan berat seperti, pakan unggas, semen dan barang bangunan, bus mini jurusan Bukittinggi, Padang, Pekanbaru. Selain itu juga ditempuh angpedes dan sepeda motor.
Kepala Dinas PU kabupaten Limapuluh Kota, Edwar yang hendak dikonfirmasi sekaitan dengan jalan rusak di kantornya Tabek Panjang, Jumat kemaren, belum dapat dihubungi. Bapak tengah melakukan kegiatan olahraga ujar stafnya, setelah ditunggu tak juga kelihatan batang hidungnya. (h/zkf)
Baca Juga : Hadapi Lebaran, TSR VII Kabupaten Dharmasraya Ajak Masyarakat Bijak