Kebetulan, kata Andry, pada sosialisasi itu bertepatan dengan kegiatan jalan santai yang dilaksanakan pemerintah Kota Sawahlunto. Dalam kampanye tersebut, BPJS Ketenagakerjaan cabang Solok memberikan sosialisasi program BPJS Ketenagakerjaan yang dilanjutkan dengan pembagian door prize, baju kaos kepada seluruh peserta gerak jalan dan membagikan brosur BPJS Ketenagakerjaan.
Kampanye “Tanya Saya” yang dilakukan untuk memberikan pemahaman bagi masyarakat pekerja, bahwa mereka juga harus mendapat perlindungan melalui BPJS Ketenagakerjaan untuk menjamin keselamatan dan kesejahteraan seluruh pekerja. Program-program BPJS Ketenagakerjaan terdiri dari jaminan kecelakaan kerja (JKK), Jaminan hari tua (JHT), Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Pensiun. Mulai 1 Januari 2015, seluruh pekerja baik formal maupun informal dapat menjadi peserta program BPJS Ketenagakerjaan.
Acara yang dikemas hari itu mendapat sambutan meriah dari masyarakat termasuk Sekda Kota Sawahlunto , Kepala SKPD dan Pejabat-pejabat Kota Sawahlunto lainnya. “BPJS mengajak seluruh masyarakat pekerja dilingkungan Kota Sawahlunto segera mendaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan, sehingga para pekerja tersebut dapat dengan nyaman dan tenang melakukan aktifitasnya. (h/alf)
