Bupati Dharmasraya Ajak Wajib Pajak Taat Pajak

Dikatakannya, dari waktu ke waktu negara Indoensia sudah semakin baik dalam memungut pajak, karena dari data yang ada target pajak selalu naik dari tahun ke tahun, mulai dari pusat sampai ke daerah. Ia me­nam­bahkan bahwa pajak itu merupakan tanggung jawab bersama, karena pajak itu akan dinikmati secara bersama sa­ma. Karena pemerintah dalam menyelenggarakan pe­me­rin­tah biayanya berasal dari pajak, misalnya Dana Alokasi Khu­sus (DAK), Dana Alokasi Umum (DAU) dan dana p­e­nye­suaian berasal dari pajak yang di­bayarkan oleh ma­syarakat.

Baca Juga : Terinspirasi Aksi Brutal Christchurch, Remaja Singapura Ini Ditangkap

Ia berharap, pajak akan menjadi kebutuhan dan kewa­jiban bagi masyarakat, oleh sebab itu ia mengajak seluruh wajib pajak akan taat mem­bayar pajak, apabila tidak mengerti, maka sudah ada kantor yang akan melayaninya, karena pajak berazaskan ke­adilan. Ditegaskannya, untuk mencapai target yang ada ia sangat optimis, karena dalam pembinaan sudah inklud de­ngan mendorong pemilik peru­sahaan atau wajib pajak untuk dapat mengelola perusahaan dengan baik, agar wajib pajak tidak merasa keberatan dalam menyetorkan kewajibannya.

Sebelumnya, Kepala Kan­tor Pelayanan Pajak Pratama Solok, Agus Wijasmoro, yang menaungi beberapa kabu­pa­ten/kota menjelaskan untuk tahun 2015 akan terjadi pe­ningkatan target yang harus disetor wajib pajak, sebagai penyumbang pajak terbesar di bawah kantor yang dipim­pinnya, Kabupaten Dhar­mas­raya akan dapat mencapai targetnya. Dari beberapa sektor yang dominan sebagai pe­nyum­bang pajak yaitu peme­rintahan, sektor pertanian dan perkebunan, perdagangan, jasa profesi dan jasa konstruksi.

Baca Juga : Awas! Indonesia Berada di Posisi ke-19 Negara dengan Kasus COVID-19 Terbanyak

Kepala Kanwil DJP Sum­bar dan Jambi, M Ismiransyah M Zain mengatakan dengan konsep pembayaran pajak berazaskan keadilan itu, secara nasional target pajak adalah Rp 1.300 triliun yang mana se­belumnya dengan target se­besar 1.000 triliun.

Ia yakin untuk target Ka­bupaten Dharmasraya sebagai penyumbang pajak tertinggi untuk wilayah KPP Solok, akan dapat tercapai, karena komitmen Bupati Dhar­mas­raya bersama jajarannya untuk membantu KPP sangat baik. (h/mdi)

Baca Juga : Daftar 20 Negara Penyumbang Kasus Terbanyak Covid-19, Termasuk RI