Selain itu, digunakan juga untuk membangun gedung serbaguna dan sejumlah fasilitas pendukung lainnya. Nantinya, SKO ini akan menampung atlet binaan UPTD PPLP khusus untuk tingkat SMA. Sistem pendidikan dengan boarding scholl sehingga kemampuan akademik dan olahraga siswa ini bisa sejalan.
Baca Juga : Hasil Toyota Thailand Open 2021: Hafiz/Gloria Lanjut, Fajar/Rian Terhenti di Babak Pertama
“Kita bersinergi dengan Disdikpora. Pembekalan akademik di Disdikbud dan untuk kemampuan atlet diserahkan ke Dispora,” katanya.
Sekretaris Dispora Sumbar Adib Alfikri menyampaikan untuk menciptakan atlet tentu butuh upaya yang fokus. Namun, untuk akademik atlet sendiri tetap menjadi perhatian utama. Sehingga dua sisi ini bisa berjalan dengan baik.
Baca Juga : Tragis, AS Roma Ditendang Spezia dari 16 Besar Coppa Italia
Pria yang pernah menjabat sebagai ketua KNPI Sumbar ini menyebutkan persoalan dalam pembangunan sarana termasuk SKO adalah pembebasan lahan. Saat ini, tanah yang bisa dikuasi UPTD PPLP sekitar 8 hektar. Padahal, dalam administrasi pemerintahan masih ada lahan lainnya.
Ketua Komisi V, Mockhlasin menyampaikan DPRD siap memperjuangkan penambahan anggaran dalam pembinaan atlet muda ini. Begitu juga dalam membantu melakukan mediasi untuk pembebasan lahan yang berada di sekitar UPTD PPLP.
Baca Juga : Mario Mandzukic Resmi Berseragam AC Milan
Sebelumnya, anggota Komisi V ini juga mengunjungi Sport Hall di kawasan GOR H Agus Salim. Venue olahraga ini menjadi salah satu fasilitas yang akan dikelola KONI Sumbar. Jajaran pimpinan KONI terlihat juga mendampingi wakil rakyat ini berkunjung (h/mg-len)