Kepala UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Batipuh, Baharuddin Dt Panduko Rajo menjawab Haluan kemarin menyebutkan, ruang serba guna itu dibangun disamping kantor UPT di Rampanai Pitalah berukuran 6 X 15 meter persegi dengan rencana biaya Rp120 juta. Saat ini sudah memasuki tahapan pemasangan pembesian.
Baca Juga : 10 Pejabat di Pasaman Divaksin Perdana Jumat Lusa
Keberadaan ruang pertemuan itu, ujarnya lagi, sangat vital. Sebab jika ada rapat rapat bersama Kepala Sekolah maupun guru-guru selama ini terpaksa dilakukan dengan meminjam gedung Sekolah Dasar seperti SDN 01, SDN 05 atau gedung pertemuan SMAN 1 Batipuh di Kubu Karambia. Hal itu dapat menyebabkan terganggu nya pelajaran anak-anak bahkan ada juga yang terpaksa diliburkan lantaran ruang kelasnya terpakai untuk rapat.
Ide untuk membangun ruang pertemuan sederhana semakin dapat dukungan dari para kepala sekolah dan guru-guru. Mereka menyadari arti pentingnya ruang pertemuan di kantor UPT Batipuh. Mereka rela “Badoncek “. “Sebelum peletakan batu pertama oleh Camat Batipuh, saya minta bantuan guru SMKN Batipuh Aprius membuat perencanaannya,” kata Baharuddin.
Baca Juga : Sosialisasikan Vaksinasi Covid-19, Bupati Tanah Datar Sampaikan Bahaya Pandemi
Dengan selesainya pembangunan ruang pertemuan itu nantinya, diharapkan dapat dimanfaatkan secara baik sehingga tidak lagi meminjam dan mengorbankan pendidikan anak didik lainnya. (h/one)