Direktur Compliance, Corporate Affairs & Legal CIMB Niaga L. Wulan Tumbelaka mengatakan, program AMDB yang dilaksanakan rutin setiap tahun sejak 2011 merupakan implementasi salah satu pilar kegiatan corporate social responsibility (CSR) CIMB Niaga, yaitu pendidikan. Program ini juga menjadi bentuk sinergi kegiatan CSR dengan unit bisnis di CIMB Niaga untuk meningkatkan kesadaran stakeholders dalam kebiasaan menabung dan berbagi sejak usia dini.
“Sepanjang tahun lalu, program AMDB telah kami laksanakan di 30 sekolah dasar (SD) yang menjangkau 12 kota di wilayah barat dan timur Indonesia, di antaranya Nangroe Aceh Darussalam dan Jayapura, Papua. Dalam setiap aktivitas AMDB yang secara keseluruhan telah diikuti 3.702 siswa-siswi SD pada 2014, terdapat tiga kegiatan utama yaitu Kit for Kids, video games ‘run banking run’, dan mini banking role play. Program ini juga melibatkan sejumlah stakeholders, seperti pemberian bantuan buku-buku pengetahuan, penggalangan dana rekening AMDB dan penanaman pohon bersama sebagai tanda bukti kepedulian terhadap lingkungan hidup,” jelas Wulan dalam siaran persnya Kamis (26/2).
Sebagai pembuka dari rangkaian kegiatan, lanjut Wulan, peserta AMDB mengikuti program edukasi perbankan atau pengenalan produk dan jasa perbankan melalui konsep permainan digital bertajuk run banking run. Dilanjutkan dengan memberi kesempatan kepada anak-anak memperoleh pengalaman perbankan melalui metode mini banking role play yaitu anak-anak diajak melakukan kegiatan perbankan sehari-hari dengan berperan sebagai petugas bank, petugas keamanan, dan nasabah. Sebagai penutup, peserta mengikuti kegiatan Utama Kit for Kids, yaitu aksi penanaman pohon dengan media kaleng sebagai simbol pentingnya menabung atau berinvestasi.
“Sedangkan untuk menumbuhkan semangat berbagi dengan sesama, dilakukan aksi penggalangan dana kepada para siswa melalui rekening khusus program AMDB: 064.01.64927.00.9,” ujar Wulan.
Menurut Wulan, pada tahun 2015 ini, AMDB telah memasuki tahun kelima pelaksanaannya. Dalam kurun waktu tersebut, tercatat 14.866 siswa dari 102 SD di berbagai wilayah Indonesia telah mengikuti program ini.
“Kami berharap, ke depannya akan semakin banyak lagi siswa-siswi SD bahkan SMP, SMA, hingga perguruan tinggi dapat mengikuti kegiatan sejenis dengan format yang disesuaikan guna mendukung program pemerintah dalam hal financial literacy,” tutupnya. (h/rel)