Ahmad Nurfiandi mengatakan kemenangan ini merupakan modal penting untuk menghadapi Korsel di laga penentuan nanti. “Alhamdulillah bisa dapat hasil positif, saya bersyukur dengan hasil ini dan semoga ini bisa jadi modal baik untuk menghadapi Korea,” kata eks Persijap Jepara itu seusai laga.
Baca Juga : Klasemen Liga Italia Pekan ke-31: Inter Milan Tak Tergoyahkan di Puncak, Atalanta Geser Juventus
Pelatih Kepala Timnas Indonesia, Aji Santoso, memaparkan bahwa kemenangan yang diraih dengan susah payah. Pasalnya, Brunei memiliki strategi yang sulit untuk ditembus. ”Pertandingan tadi sangat melelahkan. Mulai dari babak pertama, Brunei tidak keluar dari zona bertahan. Setelah melakukan beberapa pergantian dan adanya variasi serangan, kami bisa mencetak gol. Hampir seluruh pemain mereka berdiri di depan gawang,” terang Aji Santoso.
Pelatih Brunei Stephen Heng Seng mengatakan jika kemenangan yang dicapai Indonesia tidak lepas dari adanya faktor keberuntungan. ”Gol pertama yang diciptakan Indonesia tidak lepas dari keberuntungan. Bahkan, kami tidak melakukan kesalahan dan bermain sangat baik,” tuturnya.
Baca Juga : Comeback Marc Marquez Tertunda di Moto GP Portugal, Quartararo Raih Podium
Selanjutnya Indonesia akan menghadapi Korsel Selasa (31/3) dalam partai terakhir sekaligus penentuan untuk lolos. Sebab yang lolos hanya akan masing-masing grup hanya satu tim serta ditambah nantinya dengan beberapa runner up terbaik.
Indonesia dan Korsel sama-sama memiliki poin enam dari dua kali pertandingan. Namun dibedakan selisih gol. Korsel memiliki jumlah selisih gol delapan sedangkan Indonesia hanya tujuh. Di pertandingan terakhirnya Korsel melawan Timor Leste mampu dimenangkan Korsel dengan skor 3-0.
Baca Juga : Starting Grid Moto GP 2021 Portugal, Menanti Comeback Marc Marquez
Aji mengimbau para pemainnya untuk tak gentar pada laga melawan Korsel nanti. “Lawan Korsel saya tekankan ke pemain harus main dengan gaya kita sendiri. Saya juga imbau pemain agar tidak silau dengan kekuatan Korsel,” kata Aji.
Peluang lolos timnas U-22 juga masih bergantung dengan grup lain, andaikan hanya menempati posisi runner-up grup di akhir klasemen. “Maka itu, lawan Korea kami akan tetap fight,” tegas pelatih kelahiran Kepanjen itu. (h/mg-san)
Baca Juga : Messi Cetak Sejarah, Kedua Terbanyak Peroleh Trofi