Kepada Haluan, Fadli Zon menyebutkan DPP Gerindra telah menjalin komitmen dengan DPP PKS untuk mengusung Irwan Prayitno sebagai calon gubernur dan Nasrul Abit kader gerindra sebagai calon wakil gubernur.
Baca Juga : Hendri Septa Lepas 30 Pejabat Eselon III Pemko Padang Ikuti Pelatihan Kepemimpinan Administrator
“Kita sudah positif komunikasinya dengan Pak Irwan. Pak Nasrul Abit yang akan mendampinginya,” kata Fadli di ruangannya, Gedung DPR RI, Kamis(9/3).
Terkait nama Fauzi Bahar yang dikabarkan juga menjalin komunikasi politik dengan DPP Gerindra, Fadli menyangkal karena selama ini DPP Gerindra sangat intens berkomunikasi dengan Irwan Prayitno dan Nasrul Abit yang akan mendampinginya di Pilgub Sumbar.
Baca Juga : PLTU Teluk Sirih Disiapkan Pemko Padang untuk Ketersediaan Energi Listrik Bagi Investor
“Pak Fauzi dari PAN, tidak ada komunikasi, sama wakil ketua DPP lain, saya tidak tahu”terang Wakil Ketua DPR RI.
Hal senada juga dikatakan oleh Asril Hamzah Tanjung, Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Gerindra menyatakan, sikap Gerindra belum berubah untuk berkoalisi dengan PKS pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sumbar.
Baca Juga : Jadwal Shalat untuk Kota Padang dan Sekitarnya Minggu 28 Februari 2021
“Pak Prabowo sudah ketemu langsung sama Pak Irwan beberapa waktu lalu, Gerindra akan berkoalisi dengan PKS”sebut wakil ketua komisi I di Gedung DPR.
Dalam sebuah kesempatan, empat sosok ini, yakni Fadli Zon, Irwan Prayitno dan Nasrul Abit serta Prabowo Subianto pernah masuk dalam liputan Parlemen TV berada di padepokan silat. Empat tokoh bangsa ini, duduk bersila menyaksikan beberapa tuo silek Minang unjuk kebolehan di depan Ketua Umum PB IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) Prabowo Subianto.
Baca Juga : Mahyeldi Naik Jadi Gubernur Sumbar, Siapa Pengganti Wali Kota Padang?
Hanya saja, Ketua Dirasat wa Tahtit (Kajian dan Perencanaan) DPP PKS, Sidi Hermanto Tanjung belum berani blak-blakan seperti Gerindra soal pendamping Irwan pada Pilgub mendatang.
“Pak Nasrul Abit memang masuk salah satu tokoh yang disebut-sebut punya kans untuk mendampingi Pak Irwan (Prayitno). Namun, karena dinamika masih tinggi, kami belum bisa memastikan. Belum landai,”kata politisi PKS yang duduk di Komisi IV DPR RI itu berdiplomasi.
Hanya saja, Hermanto memastikan PKS dan Gerindra memang intens membangun komunikasi karena memang sudah ada koalisi yang terbentuk sejak Pilpres lalu.
“Kami (tokoh Gerindra-PKS) selalu bertemu kok. Tapi dinamika koalisi tingkat nasional tak serta merta sama dengan daerah,”kata Hermanto lagi.
Beberapa waktu lalu, ketua DPW Gerindra Sumbar Suir Syam menyatakan, Nasrul Abit dan Ade Rizki Pratama berpeluang mendampingi Irwan Prayitno.
Dia menyatakan, tinggal menunggu bulan Juni, untuk menetap kan pasangan Irwan Prayitno untuk mendaftarkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumbar.
”Paling lambat sekitar Juni, DPP Gerindra sudah akan menetapkan sosok pendamping Irwan Prayitno. Selain Nasrul Abit (NA), kader muda gerindra Ade Rizki Pratama (ARP), juga memiliki peluang yang sama,”sebut Suir.
Sementara itu, Fauzi Bahar saat dihubungi Haluan menyatakan juga telah komunikasi dengan wakil ketua DPP Gerindra yaitu Hashim Djojohadikusumo. Kemungkinan besar PAN akan berkoalisi dengan Gerindra
“Saya sudah komunikasi intens dengan pak Hashim. Gerindra kan partai komando. Jadi kemungkinan PAN juga berpotensi berkoalisi dengan Gerindra”terang Fauzi saat dihubungi lewat telepon genggamnya. (h/lex)