Sebelum melakukan tanya jawab dengan para kelompok tani, Dirjen berkesempatan untuk meninjau lapangan sekaligus pendayagunaan bantuan yang telah diberikan Dirjen PPHP Kementrian Pertanian selama ini kepada Kabupaten Tanah Datar.
Baca Juga : Pantauan Perkembangan Virus Corona di Sumbar: Positif 169, Sembuh 162, dan Meninggal Dunia 4 Orang
“Limbah ternak yang digunakan untuk pupuk tanaman sangat menguntungkan dalam meningkatkan taraf hidu para petani dan peternak. Limbah berupa kotoran sapi mampu diolah menjadi pupuk organik dan Biogas,” ungkap Anjar Rohani.
Disamping itu Lanjutnya, ternak juga berintegrasi dengan tanaman tebu sehingga mampu menghasilkan gula merah seperti yang sudah kita kunjungi di Nagari Pandai Sikek.
Baca Juga : Safari Ramadan, Gubernur: Yang Menguatkan Iman dan Adab adalah Alquran
Memanfaatkan limbah untuk pakan juga dapat bermanfaat bagi hewan peliharaan seperti sapi, kambing dan sebagainya, keterlibatan perusahaan perkebunan dalam pengembangan sistem pertanian integrasi tanaman ternak dapat mengefisiensi proses produksi dan meningkatkan daya saing daging sapi lokal, sebutnya.
“Dengan menganalisis perkiraan potensi tambahan kapasitas tampung ternak dengan pengembangan integrasi tanaman dan ternak, kemudian mengidentifikasi potensi wilayah pengembangan baru usaha sapi potong berbasis sumberdaya pakan lokal, kelayakan usaha pada berbagai pola pertanian dan mengidentifikasi kendala pengembangan berbagai pola pertanian yang terintegrasi antara tanaman dengan ternak.
Baca Juga : Bantu Korban Bencana di Sulbar, Pemprov Sumbar Kembali Gelontorkan Dana Rp241 Juta
Sementara itu Kepala Dinas Peternakan, Daryanto Sabir sekaitan dengan keluhan pedagang ternak kambing ketidak adaan los kambing di pasar ternak tersebut, mengatakan, Pemkab Tanah Datar tahun 2015 ini akan membangun los kambing di pasar ternak ini. “Anggaran pun telah kita alokasikan untuk pembangunannya, Insya Allah akan dibangun Tahun 2015 ini, setelah nanti dibangun pasar ternak ini akan lebih refresentatif dan kenyamanan pun akan lebih baik,” sebut Daryanto. (h/fma)