Karena, menjalankan 10 program itu perlu orang yang mau bekerja dan mengeluarkan ide kreatif.
Baca Juga : Hendri Septa Dengarkan Pandangan Fraksi DPRD Tentang LKPJ Wali Kota Padang Tahun 2020
Kenyataan ini membuat Mahyeldi geram, ketika memberikan sambutan pada beberapa kegiatan SKPD. Salah satunya Gebyar SMK di halaman Kantor Dinas Pendidikan Kota Padang.
Menurutnya, Kepala Dinas Pendidikan harus kreatif mengkreasikan lulusan SMA dan lulusan SMK. Tidak hanya itu saja, SKPD diminta untuk memikirkan ide kerja yang dipimpinnya. Mulai dari lurah, camat, kabag hingga kepala dinas.
Baca Juga : Hendri Septa Buka Sosialisasi LHKASN Tahun 2021
“Mungkin selama ini mereka pemegang kendali di bidang kerjanya, tidak terbiasa mengeluarkan ide-ide kreatif.
Makanya, saat ini harus mengeluarkan ide-ide kreatif itu,” jelasnya.
Baca Juga : Aktifitas Balimau di Padang Dibubarkan Polisi
Ia menambahkan, ketika sidak ke Pasar Raya Padang setahun kepemimpinannya juga meminta Dinas Pasar untuk mengurus pasar. Tidak tanggung-tanggung, Mahyeldi menaruhkan jabatan SKPD dalam mencapai program kerjanya.
“SKPD dan jajarannya juga bertanggungjawab dengan jabatan yang dipimpinnya,” ungkapnya. (h/ows)
Baca Juga : Akibat Covid-19, Jumlah Pengunjung Museum Adityawarman Padang Hanya 17 Ribu Per Tahun