Pada hari terakhir kemarin, Indonesia menempatkan wakilnya di empat partai final. Yaitu satu di cabang polo air yang berhadapan dengan Singapura, Indonesia kalah dengan skor 10-15. Sedangkan di cabang bulutangkis Indonesia menempatkan empat wakilnya. Pada nomor ganda campuran nemapilkan all Indonesia final yaitu Karandasuwardi/Angga Pratama melawan Marcus Gideon/Kevin Sukamuljo yang dimenangkan oleh Karandasuwardi/Angga Pratama.
Baca Juga : Menang 3-0, Barcelona Tendang Sevilla dari Copa Del Rey
Tunggal putri Indonesia, Hanna Ramadini, harus puas dengan medali perak. Hanna kalah dari Busanan Ongbumrungpan dari Thailand di babak final dengan skor 21-17, 21-12. Praveen Jordan/Debby Susanto sukses merebut medali emas sektor ganda campuran cabang bulutangkis nomor perorangan SEA Games 2015. Praveen/Debby jadi juara usai berduel ketat tiga gim melawan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying.
Dalam pertandingan di Singapore Indoor Stadium, Selasa (16/6), Praveen/Debby harus kehilangan gim pertama lebih dulu. Namun mereka merebut dua gim berikutnya dan akhirnya menang atas pasangan Malaysia itu dengan skor 18-21, 21-13, 25-23.
Baca Juga : Timnas U-23 Gagal Uji Coba Karena Belum Mendapat Izin
Di gim pertama, Praveen/Debby tertinggal cukup jauh di gim pertama. Memasuki interval, mereka ketinggalan enam poin di kedudukan 5-11. Praveen/Debby tak mampu mengejar ketertinggalan dan kehilangan gim pertama 18-21.
Namun permainan Praveen/Debby membaik di gim kedua. Mereka melaju meninggalkan Chan/Goh 9-3 dan memimpin 11-3 saat interval. Keunggulan tersebut mampu dijaga Praveen/Debby untuk merebut gim kedua 21-13 dan memaksakan rubber game.
Baca Juga : Wah, Ada Hadiah Rp2 Miliar untuk Juara Piala Menpora
Pertarungan ketat tersaji di gim ketiga. Sempat unggul 7-4, Praveen/Debby kemudian tersusul menjadi 7-7. Mereka memasuki interval dengan keunggulan tipis 11-10.Usai interval, kedua pasangan masih terlibat pertarungan ketat. Sempat memimpin 17-13, Praveen/Debby kembali terkejar dan kedudukan menjadi imbang 17-17.
Praveen/Debby sempat meraih match point lebih dulu di kedudukan 20-19. Tapi Chan/Goh mampu menyamakan angka dan memaksakan deuce. Chan/Goh bahkan sempat tiga kali meraih match point hingga memimpin di kedudukan 23-22. Tapi Praveen/Debby mampu merebut tiga poin berikutnya untuk menuntaskan pertandingan dan merebut medali emas. (h/mg-san)
Baca Juga : Skuat Garuda Ingin Berikan Hasil Terbaik di Dua Laga Uji Coba