Peresmian ini dilakukan di kantor pusat PT Hayati Pratama Mandiri di Jalan Pemuda No. 11A Kota Padang.
Pejalanan CV Hayati yang sekarang menjadi PT Hatayati Mandiri Pratama dirintis oleh H.Teuku Muhammad Ali dan Hj. Zanimar Oemar. Beliau mengawali usaha bisnis sepeda motor ditahun 60-an yaitu menjual Motor dan Vespa bekas, nama Hayati diambil dari panggilan nama anak-anak beliau.
Pada tahun 1970 ia membuka bisnis penjualan motor dan Vespa di kota Padang yang diberi nama CV Yelly dan di tahun 1989 H.Teuku Muhammad Ali dan Hj. Zanimar Oemar mengembangkan bisnis sepeda motor dengan mendirikan CV Hayati yang lebih spesifik yaitu Main Dealer Sepeda Motor Honda untuk wilayah Sumatera Barat yang berpusat di Kota Padang tepatnya dijalan Pemuda No.11A
Pada saat sekarang perusahaan yang dibangun dengan kerja keras ini berkembang dengan pesat, PT Hayati Pratama Mandiri tidak hanya bergerak dalam bidang penjualan motor Honda saja, tapi juga meliputi penjualan spare part dan service atau yang lebih dikenal dengan H1, H2 dan H3. Seiring dengan berjalannya waktu PT Hayati Pratama Mandiri sampai saat ini telah berhasil memiliki sekitar 7 Cabang, 21 Jaringan Dealer dan 45 AHASS di seluruh Sumatera Barat.
Jefri Ali, Direktur PT Hayati Pratama Mandiri mengatakan kepada Haluan, “Sebenarnya sekarang adalah hari peresmian perubahan dari CV menjadi PT, tetapi untuk tanggal penetapannya sudah dilakukan pada tanggal 26 Oktober 2015, dan sudah terdaftar di Kementrian Hukum dan Ham,” katanya.
Dengan berubahnya CV Hayati menjadi PT Hayati Pratama Mandiri, Jefi berharap dengan perubahan ini bisa menjadi gerbang awal agar tinggkat pelayanan kepada konsumen bisa dilakukan dengan lebih maksimal, supaya PT Hayati Pratama Mandiri tetap lekat dan dekat di hati masyarakat serta para konsumen yang ada di wilayah Sumatera Barat.
Selain itu dengan perubahan nama dan status ini, Hendri Faezal, General Manager (GM) mengungkapkan kepada Haluan, “Perubahan nama dan status ini juga bertujuan agar PT. Hayati Pratama Mandiri ini nantinya bisa lebih berkembang dan berkiprah tidak hanya di Sumbar saja, tetapi juga diharapkan bisa keluar dan berkiprah di luar Sumbar,” ungkapnya.(h/mg-bay)