Agam, Haluan — Pembangunan Pasar Pakan Kamis sudah sangat mendesak. Pasalnya, bangunan pasar ini sekarang sudah banyak yang rusak dan berusia cukup tua. Dalam waktu dekat, rehab terhadap pasar tersebut akan dilaksanakan.
Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Agam, dari fraksi partai PKS, Syafrudin, mengatakan, pihaknya sudah melakukan rapat asistensi rencana pembangunan Pasar Pakan Kamis Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam yang dilaksanakan baru-baru ini di Aula Kantor KAN Koto Tangah.
Baca Juga : BPD HIPMI Gelar Musda ke-13 Pertengahan Maret, Gubernur Sumbar Bakal Diundang
Kegiatan tersebut turut dihadiri anggota Komisi II, Djasli, Walinagari Koto Tangah, Mashuri, Kabid Pasar Agus Efendi juga hadir jorong dan tokoh- tokoh Masyarakat. Rehab pembangunan pasar Pakan Kamis dengan dana DAK Rp950.000.000 tahun 2016 pengerjaan bulan Mei 2016.
Dikatakannya, dewan bertanggungjawab untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat. Pembangunan serta rehab pasar Pakan Kamis merupakan komitmen Pemerintah daerah dan DPRD.
Baca Juga : Pedagang: Omset Turun Karena Pelaksanaan Vaksin di Blok III Pasar Raya
“Dalam kesempatan rapat tersebut kita juga ditekankan agar Anggaran pembangunan pasar Pakan Kamis perlu dioptimalkan. Rehab tersebut hendaknya benar-benar dirasakan oleh masyarakat banyak,” jelasnya.
Menurutnya, perbaikan ini sekaligus sebagai momentum untuk membenahi dan menata kembali pasar Pakan Kamis baik dari sisi SDM pengelolaan lingkungan pasar, sampah, parkir dan kenyamanan para pedagang dan pembeli.
Baca Juga : Vaksinasi di Pasar Raya Padang, Sejumlah Pedagang Tidak Mau Disuntik
“Pasar Pakan Kamis termasuk salah satu pasar tradisional yang terbesar di Kabupaten Agam ungkap Syafruddin. Oleh sebab itu diperlukan perhatian serius, pasar yang representatif tentunya akan memberikan kenyamanan dalam aktivitas jual beli,” jelasnya.
Sementara itu Kabid Pasar, Agus Efendi mengatakan, rehab meliputi perbaikan los utama , los basah dan kering, sanitasi, saluran dan penyempurnaan WC beserta pompanisasi air, agar pembangunan berjalan lancar perlu dukungan lingkungan sekitar.
Baca Juga : Terkait Kemunculan Buaya di Agam, BKSDA Pasang Spanduk Peringatan
“ Kita berharap walinagari dan tokoh masyarakat untuk mensosialisasikan kepada lingkungan pasar rencana ini,” jelasnya. (h/yat)