SOLSEL, HALUAN — Nagari Lubuk Malako, Kecamatan Sangir Jujuan, Solok Selatan (Solsel) fokus dalam pengembangan sumber daya manusia dan bidang keagamaan.
Untuk mewujudkan program tersebut, pihak nagari melalui dana desa tahun 2016 menjalin kerjasama dengan pihak Universitas Andalas. “Pertama kita membuat buku terkait sejarah, budaya atau profil nagari. Kemudian, melakukan seleksi seluruh jajaran layaknya tes seleksi atau recruitment pegawai negeri sipil yang nantinya juga melibatkan pihak universitas,”kata walinagari Lubuk Malako, Riono Pendri saat ditemui diruang kerjanya, (15/3).
Baca Juga : Wagub Sumbar Serahkan Piala kepada Pemenang Dasawisma Berprestasi Tingkat Provinsi
Selain itu menurutnya, karena tingginya perhatian kementerian agama (kemenag) terhadap masyarakat nagari atas dasar, salah satunya nagari yang memiliki sekolah madrasah tingkat dasar hingga tingkat atas di Solsel. Maka, melalui kemenag akan didirikan rumah pondok Alqur’an.
Diharapkan, dengan adanya program tersebut mampu mendorong peningkatan SDM. “Sehingga nantinya, tidak ada lagi pandangan masyarakat yang bekerja di kantor walinagari merupakan titipan atau yang berkepentingan. Selanjutnya, pemahan generasi muda akan sejarah dan nilai budaya yang ada bisa dilestarikan melalui buku yang dibagikan,”katanya.
Baca Juga : Besok, Gubernur-Wagub Sumbar Divaksin Covid-19
Setidaknya, dengan tiga program tersebut dianggarkan dana sekitar Rp.100 juta. “Untuk buku, akan dicetak sebanyak 100 eksampler dan dibagikan kepada murid atau pelajar yang ada dikanagarian Lubuk Malako,”terangnya.
Setelah proses seleksi pegawai nagari nanti, katanya, pihaknya akan membuatkan pakta integritas. Dimana, setelah lulus seleksi sesuai bidangnya bersedia bekerja selama tiga tahun dan tidak boleh melakukan tes atau seleksi di instansi lain.”Artinya, selama tiga tahun tersebut harus mengabdi total atau bekerja hanya di kantor nagari Lubuk Malako,”tandasnya. (h/jef)
Baca Juga : Pembayaran Ganti Rugi Terdampak Jalan Tol Padang-Pekanbaru Ditargetkan Selesai Juni 2021